Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/07/2021, 10:15 WIB
Abdul Haris Maulana,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sulit tidur merupakan gangguan tidur yang bisa dialami siapa pun. Gangguan ini bisa membuat kualitas hidup menjadi buruk .

Umumnya, kesulitan tidur disebabkan masalah kesehatan, khususnya insomnia. Namun, selain hal tersebut, susah tidur juga dipengaruhi oleh beberapa barang. 

Dilansir dari beberapa sumber, Minggu (18/7/2021), berikut ini beberapa benda yang  membuat sulit tidur

Baca juga: 8 Benda di Rumah yang Sudah Saatnya Diganti

Benda satu ini sudah jelas mempengaruhi seseorang menjadi susah tidur. Cahaya biru atau blue light yang dipancarkan handphone dapat mengganggu produksi melatonin.

Produksi melatonin yang terganggu pada akhirnya membuat pola tidur menjadi buruk sehingga seseorang susah tidur pada jam tidur yang tepat. 

Baca juga: 7 Benda yang Tidak Boleh Dibuang ke Kloset

Mirip dengan handphone, meletakkan TV di kamar tidur juga bisa berkontribusi pada susah tidur.

Menurut Sleep.org, menonton TV sebelum tidur hanyalah godaan bagi seseorang untuk begadang dan menjadi susah tidur. Sebab, mereka akan mencari tahu apa yang akan terjadi pada cerita selanjutnya pada tayangan yang ditonton.

Selain itu, elevisi juga memancarkan cahaya biru yang dapat mengganggu siklus tidur. 

Baca juga: 4 Benda yang Dapat Merusak Energi di Kamar Tidur

  • Barang yang menumpuk

Barang-barang yang menumpuk di kamar tidur seperti pakaian, buku, majalah, cucian kotor, dan sebagainya tentu akan merusak pemandangan.

Hal ini secara otomatis juga mengganggu pikiran pada malam hari sehingga berdampak pula pada kenyamanan tidur dan sulit tidur.

Tumpukan barang yang ada juga bisa membuat kamar tidur terasa pengap, terlebih jika mengeluarkan aroma kurang segar.

Tumpukan barang pada akhirnya membuat kamar tidur menjadi ruang yang tidak nyaman untuk beristirahat,sehingga membuat seseorang susah tidur. 

Baca juga: Ingat, 8 Benda Ini Tidak Boleh Dibersihkan dengan Mesin Cuci

Selain suhu panas, seprai berbahan kasar dan cenderung panas juga bisa membuat seseorang susah tidur karena tidaknyamanan.

Sebagai solusi, gunakan seprai dan bedcover berbahan alami seperti katun dengan teknologi kontrol suhu sehingga tidak terasa panas saat tidur di atasnya. 

Baca juga: 8 Benda yang Harus Disingkirkan dari Kamar Tidur Menurut Ahli

Satu hal yang benar-benar merusak kualitas tidur adalah kasur yang tidak nyaman. Jika mulai susah tidur seperti biasanya dan sudah lama tidak mendapatkan kasur baru, mungkin inilah saatnya untuk mengganti kasur baru.

Divisi Kedokteran Tidur Harvard Medical School merekomendasikan agar mengganti kasur kira-kira setiap 10 tahun. 

  • Bantal lama yang tak layak pakai

Tak hanya kasur, bantal yang sudah lama dan tak layak pakai juga bisa membuat susah tidur. Sebaiknya, bantal harus diganti setiap setahun sekali.

Selain itu, bantal yang sudah lama serta rusak juga dapat mengganggu kesehatan kepala dan tulang leher. 

Baca juga: Jangan Lupa, 7 Benda di Kamar Mandi Ini Juga Perlu Dibersihkan

  • Buku yang belum dibaca

Jika memiliki hobi membaca, jangan simpan buku yang belum dibaca di kamar tidur. Hal ini dapat menyebabkan pola tidur yang salah, kurangnya jam tidur, dan berujung susah tidur.

Sebab, kamu akan memiliki keinginan untuk terus membaca hingga melupakan waktu untuk istirahat. 

Baca juga: 7 Benda di Kamar Mandi yang Harus Rutin Dibersihkan

  • Meja kerja

Memisahkan urusan pekerjaan dan istirahat adalah hal penting. Maka itu, akan lebih baik jika mengeluarkan meja kerja dari kamar tidur.

Menyimpan meja kerja di kamar tidur memengaruhi otak. Saat akan bekerja, kasur di kamar malah bisa membuat rasa ngantuk.

Sebaliknya, saat harus tidur, meja kerja membuat seseorang kepikiran akan pekerjaannya sehingga membuatnya susah tidur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com