JAKARTA, KOMPAS.com--Saat merenovasi, pemilik rumah seringkali mengabaikan bagian depan rumah atau eksterior rumah.
Padahal eksterior rumah adalah hal pertama yang akan dilihat oleh orang lain dan akan langsung meninggalkan kesan tertentu.
Terlebih jika kamu sedang berencana menjual rumah, bagian dalam rumah merupakan bagian utama yang akan menjadi daya tark para pembeli.
Berikut adalah tips merenovasi eksterior rumah seperti dilansir dari Roohome, Sabtu (10/7/2021).
Baca juga: Bahan Alami yang Dapat Membantu Membersihkan Area Rumah
Sebelum memulai proses renovasi, ada baiknya kamu memahami apa motivasi yang mendasari dirimu untuk merenovasi bagian luar rumah.
Apakah kamu perlu memperbaiki atap yang rusak karena badai atau karena kebocoran, mengganti jendela yang pecah, memperbarui teras yang sudah usang, atau ingin mengubah bagian depan rumah agar sesuai dengan tren terkini.
Alasan diperlukan untuk menetapkan keputusan selanjutnya dari proses renovasi ini.
Bayangkan seperti apa tampilan eksterior rumah. Teliti kemungkinan desain eksterior rumah yang bisa diterapkan di rumah dan sesuaikan bentuknya dengan hunian.
Buat daftar semua ide dan kategorikan berdasarkan kepentingannya. Misalnya, kamu ingin memperbarui teras depan tetapi memiliki dana terbatas, pertimbangkan untuk menjadikan pintu depan sebagai prioritas, lalu kerjakan detail lainnya nanti.
Dengan memiliki rencana dan visi yang pasti, kamu akan menghindari melakukan kesalahan yang mahal dan pengeluaran yang tidak perlu.
Baca juga: 6 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan Saat Renovasi Dapur
Salah satu aspek penting yang perlu ditentukan adalah anggaran eksterior rumah. Tanpa anggaran yang terperinci dan realistis, kamu mungkin akan membayar lebih dari yang seharusnya.
Saat menetapkan anggaran, pastikan untuk melakukan riset terlebih dahulu untuk secara efisien mencatat semua pengeluaran yang diperlukan dan mengalokasikan sebagian keuangan untuk pengeluaran yang tak terduga.
Ingatlah bahwa renovasi adalah proses yang mahal, jadi kamu harus siap untuk menangani pengeluaran tak terduga.
Setelah memiliki anggaran kerja, kamu dapat menentukan proyek untuk dikerjakan sendiri dan mengidentifikasi bahan yang dapat kamu ganti atau kurangi.
Baca juga: 5 Tips Siapkan Rumah untuk Sambut Kedatangan Anjing Peliharaan
Bergantung pada proyek yang perlu diselesaikan, tetapkan timeline yang tepat untuk renovasi.
Ingatlah bahwa kamu tidak dapat menyelesaikan semuanya sekaligus, dan tidak realistis bagimu untuk melakukannya.
Urutkan bagian mana yang akan kamu perbaiki terlebih dahulu dan kerjakan hal yang tidak terlalu penting belakangan.
Hal ini dilakukan agar kamu bisa mengalokasikan semua tenaga, anggaran dan waktu pada pengerjaan renovasi yang mendesak harus dilakukan seperti atap yang ambles, atau pintu depan yang rusak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.