Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/06/2021, 15:34 WIB
Abdul Haris Maulana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

 

Saat diganti dengan air baru, ikan cupang akan merasa nyaman, sehingga proses mutasi warnanya pun bisa lebih cepat.

2. Gunakan daun ketapang

Gunakan daun ketapang, garam ikan, dan obat biru pada saat mengganti air di wadah ikan cupang.

Baca juga: Berapa Lama Ikan Cupang Bertahan Tanpa Makanan?

Fungsi utama dari daun ketapang adalah dapat menurunkan pH air, sehingga ikan cupang tidak mudah stres.

Ilustrasi ikan cupang.FREEPIK/TAWATCHAI07 Ilustrasi ikan cupang.

Gunakan daun ketapang yang sudah diolah atau ekstrak daun ketapang. Dengan cara ini, ikan cupang akan merasa nyaman, sehingga proses mutasi nya pun bisa lebih cepat.

3. Pisahkan ikan cupang

Sortir ikan cupang dari lubukan (satu kolam yang sama) yang mempunyai potensi untuk mutasi warna.

Biasanya ikan cupang yang punya potensi untuk mutasi warna ditandai oleh totol-totol warna pada bagian tubuh dan ekor ikan cupang.

Baca juga: Kenapa Ikan Cupang Tidak Boleh Dipelihara di Wadah Kecil? Ini Sebabnya

Pada dasarnya ikan cupang adalah hewan teritorial yang hidup mempertahankan wilayahnya.

Jadi, ikan cupang yang hidup dipisah di dalam soliter, toples atau ember akan lebih cepat bermutasi warnanya, dibandingkan dengan ikan cupang yang hidup di dalam lubukan bersama-sama.

Oleh karena itu, ikan cupang akan merasa nyaman hidup sendiri di dalam toples dan menguasai wilayahnya.

4. Memberi pakan yang baik secara rutin

Kamu bisa memberi pakan hidup atau pakan pabrikan untuk ikan cupangmu secara rutin, agar mutasi warnanya bisa lebih cepat.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com