Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Demam Berdarah, Usir Nyamuk dengan Tanaman Berikut Ini

Kompas.com - 29/05/2021, 19:58 WIB
Dian Reinis Kumampung

Penulis

Sumber Trinjal


Ilustrasi nyamuk. SHUTTERSTOCK/JIADE Ilustrasi nyamuk.

JAKARTA, KOMPAS.com--Nyamuk menjadi salah satu hama yang bisa sangat merugikan manusia. Karena, serangga ini bisa membawa penyakit mematikan seperti malaria, demam berdarah, virus Zika, demam kuning, dan banyak lagi jenis infeksi yang lainnya.

Untuk itu, kita perlu mencegah dan membasmi kehadiran nyamuk di dalam rumah. Selain 3M yakni, menguras bak mandi, menutup tempat penampungan air dan mengubur barang bekas, kamu bisa menambahkan pencegahan dengan menanam tanaman yang dibenci oleh nyamuk. 

Berikut adalah daftar tanaman yang dibenci oleh nyamuk, seperti dilansir dari Trinjal, Sabtu (29/5/2021).

Baca juga: 5 Manfaat Tanaman Rosemary bagi Kesehatan, Bisa Melawan Kanker

1. Rosemary

Selain bermanfaat ketika digunakan sebagai ramuan rosemary, begitu juga tanaman ini juga berguna untuk mengusir nyamuk. Ini sangat aromatik, bermanfaat bagi kesehatan, dan bahkan ramuan dapur jadi memiliki kegunaan multiguna.

Itu juga menjauhkan serangga lain seperti ngengat kubis, terbang jauh dari rumah. Anda dapat dengan mudah menanamnya dalam kondisi iklim kering dan basah.

Rosemary memberikan aroma yang sedap dan bentuknya yang cantik bisa sekaligus digunakan sebagai dekorasi interior di rumah.

Ini adalah ramuan organik yang membuat rumah dikelilingi oleh aroma manis setiap saat.

2. Marigold

Ilustrasi bunga marigold. PIXABAY/BISHNU SARANGI Ilustrasi bunga marigold.
Bunga marigold selalu menjadi bagian dari rumah orang India, tidak memerlukan perawatan khusus saat ditanam.

Namun, juga berguna untuk membuat serangga jauh dari rumah, seperti nyamuk, serangga, lalat buah dll.

Kamu cukup menanamnya di pot marmer dan menjaga dekor rumah tetap terlihat menawan sekaligus mencegahnya dari hama.

Baca juga: Harus Tahu, Berikut Manfaat Bunga Lavender untuk Kesehatan

3. Serai

Ilustrasi tanaman serai.SHUTTERSTOCK/MARIE SHARK Ilustrasi tanaman serai.

 

Ini adalah pengusir serangga yang juga dikenal sebagai Cymbopogon citrates. Serai juga digunakan dalam pembuatan minyak esensial untuk merawat kulit karena ruam, gatal, dan kemerahan secara organik.

Serai juga digunakan sebagai bahan bumbu dapur karena rasa dan aromanya yang sedap.

Serai juga kaya akan sifat antioksidan dan anti inflamasi. Aromanya yang kuat, membuat serai juga digunakan sebagai parfum, perlengkapan mandi dan produk perawatan kecantikan.

4. Catnip

Ilustrasi tanaman catnipkrblokhin Ilustrasi tanaman catnip

 

Ini adalah tanaman pengusir nyamuk terkuat dan aktif yang mudah ditanam di rumah. Catnip

yang kaya elemennya bahkan lebih kuat daripada DEET,bahan kimia untuk membunuh dan menjauhkan serangga, dll.

Ini adalah pengganti alami dan tidak beracun untuk menjauhkan cacing, hama, nyamuk, dll. dari rumah namun aman bagi anak-anak dan hewan peliharaan.

 Baca juga: Mengenal Geranium, Bunga Cantik yang Mampu Mengusir Nyamuk

5. Kemangi

Ramuan dapur yang organik dan populer ini menjadi bumbu dari banyak masakan karena aromanya yang khas.

Aromanya yang kuat, juga tidak disukai oleh hamalalat dan nyamuk. Namun, jika kamu berencana menanam kemangi di rumah atau kebun dapur, kamu perlu menjaga kelembaban tanah, kesuburan, dan jumlah sinar matahari yang tepat untuk pertumbuhannya.

6. Geranium

Ilustrasi tanaman bunga geranium. PIXABAY/MARJON BESTEMAN Ilustrasi tanaman bunga geranium.

Baunya entah bagaimana menyerupai lemon, yang membuat serangga jauh dari rumah dan area terbuka seperti taman. Ini benar-benar penampilan magis dengan banyak corak dan nada cerah dalam bunga-bunga indah. Geranium beraroma menjaga dekorasi rumah tetap menarik, menyenangkan dan bebas nyamuk. Umumnya dikenal sebagai Pelargonium, yang membutuhkan sinar matahari penuh atau sebagian dengan tanah yang dikeringkan dengan baik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com