JAKARTA, KOMPAS.com - Selain ikan cupang, ikan guppy atau gupi adalah salah satu ikan hias air tawar yang bisa dirawat dan dikoleksi di akuarium rumah.
Ikan bernama ilmiah Poecilia Reticulata ini merupakan ikan yang mudah menyesuaikan diri dan berkembang biak.
Baca juga: 5 Pilihan Jenis Ikan yang Dapat Hidup Dalam Satu Akuarium
Meski begitu, apabila berencana atau baru membeli ikan guppy secara langsung dan online, ada penanganan yang wajib dilakukan.
Dikutip dari kanal YouTube Bang Guppy, Rabu (12/5/2021), berikut ini panduan menangani ikan guppy yang baru dibeli.
Baca juga: 5 Jenis Ikan Cupang yang Cantik dan Unik
Perlu diketahui, ikan guppy yang baru dibeli tidak boleh langsung dimasukkan ke akuarium atau wadah yang bakal jadi tempat tinggalnya nanti karena hal itu bisa berbahaya.
Karena itu, perlu penanganan yang tepat saat ikan guppy sampai di rumah. Penanganan yang tepat ini merupakan langkah awal yang sangat penting dilakukan. Sebab, kesalahan penanganan bisa berakibat fatal, bahkan ikan bisa mati dalam hitungan hari.
Baca juga: Terjual hingga Puluhan Juta, Ini Daftar Ikan Cupang Termahal di Dunia
Lantas, bagaimana cara penanganannya? Simak panduan penanganan ikan guppy yang baru dibeli di bawah ini.
Apabila membeli ikan guppy secara online, buka kotak pembungkus ikan secara hati-hati dan jangan sampai merusak plastik wadah ikan di dalamnya. Pastikan akuarium atau wadah untuk meletakkan ikan guppy yang baru dibeli sudah disiapkan.
Baca juga: Langkah-langkah Mengawinkan Ikan Cupang
Letakkan langsung plastik yang berisi ikan guppy ke dalam akuarium yang telah diisi air bersih. Diamkan selama 15-30 menit. Hal ini bertujuan menyamakan temperatur antara air di dalam akuarium dan air di plastik.
Perubahan suhu air yang mendadak dan drastis dapat menyebabkan masalah kesehatan bagi ikan guppy.
Baca juga: 3 Ciri Ikan Cupang Betina Siap Kawin
Setelah didiamkan beberapa saat, buka plastik dan masukkan air akuarium ke dalam plastik, lalu diamkan beberapa saat kembali. Hal ini bertujuan agar tidak ada perubahan pH secara drastis antara air di plastik dan air akuarium.
PH adalah indikator tingkat asam atau basa pada air yang dinilai dengan skala 0-14. PH zona aman ikan guppy adalah 6,5-7,5.
Baca juga: Air Ikan Cupang Berbusa, Pertanda Apa?
Selanjutnya, buka plastik pembungkus ikan guppy dan letakkan hingga menyatu dengan air di akuarium. Biarkan ikan keluar dengan sendirinya dari plastik menuju akuarium seutuhnya.
Setelah ikan masuk ke akuarium dan air baru, jangan langsung memberi makan. Biarkan mereka puasa hingga terlihat lincah.
Baca juga: Hal-hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Membuat Kolam Ikan Koi
Ingat pula untuk tidak menggabungkan dengan ikan lainnya. Amati gerak dan perkembangan ikan guppy terlebih dahulu selama beberapa hari.
Perhatikan kondisi ikan guppy, apakah murung atau terlihat lincah. Jika setelah melakukan pengamatan ikan terlihat sehat, Anda bisa menggabungkannya dengan ikan lainnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.