5 Material Terbaik untuk Plafon Kamar Tidur

Jenis plafon ini menciptakan kesan ketinggian dinding yang tidak rata, tetapi bisa juga dirancang sedemikian rupa agar untuk memperkecil kamar tidur yang terlalu luas.

Plafon Baki (Tray Ceilings)

Plafon baki juga dikenal dengan plafon tersembunyi. Sebab, pada bagian tengah plafon didesain lebih tinggi dibandingkan dengan bagian lainnya sehingga mirip baki yang terbalik.

Plafon ini dirancang demikian agar menciptakan kesan dramatis ketika menggunakan lampu LED di kamar tidur.

Selain itu, plafon baki ini memberikan elemen visual yang lebih baik terlebih jika di pasang di kamar tidur.

Baca juga: Hal yang Perlu Diketahui Mengenai Retakan pada Plafon

Keuntungan menggunakan plafon jenis ini ialah bentuknya yang unik sehingga menjadi titik fokus tersendiri ketika memasuki sebuah ruangan.

Plafon Datar (Flat Ceilings)

Ilustrasi plafon

Plafon datar merupakan jenis plafon konvensional yang memiliki keindahan pada desain arsitekturnya.

Plafon jenis ini adalah salah satu plafon terpopuler di tahun 200. Biasanya pemasangan plafon ini dibuat lebih menarik dengan menambahkan balok kayu atau plafon baki.

Keuntungan menggunakan plafon datar ini ialah kamu bisa mendesain plafon ini sesuai keinginan, mulai dari menambahkan ornamen atau pengaturan pencahayaan yang baik.

Baca juga: Kenapa Gipsum Sering Digunakan untuk Plafon Rumah?

Ciri khas plafon datar ialah bentuknya vertikal dan dipasang pada ketinggian 8 kaki dari lantai tanpa fitur arsitektur.

Namun, kekurangan plafon datar ini ialah membuat langit-langit cepat berdebu dan kotor sehingga butuh perawatan ekstra seperti mengecat plafon berkala dan membersihkannya.

Bahkan dalam beberapa kasus, penggunaan plafon ini bisa membuat ruangan menjadi lebih gelap.