Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Efektif Bersihkan Sofa Sesuai dengan Jenis Noda dan Kotoran

Kompas.com - 01/05/2021, 12:52 WIB
Esra Dopita Maret

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sofa menjadi furnitur di rumah yang paling sering diduduki, baik oleh penghuni rumah maupun tamu. Bahkan, lantaran kenyamannya, selain diduduki, sofa juga kerap menjadi tempat untuk melakukan berbagai aktivitas seperti menonton film atau Netflix, berbaring atau tidur, hingga makan.

Meski sering digunakan, nyatanya banyak orang jarang membersihkan sofa mereka. Padahal, sofa rentan terkena debu, kotoran, noda, bakteri, dan bulu hewan peliharaan. Selain itu, menjadi salah satu tempat favorit tungau bila tidak rutin dibersihkan. 

Baca juga: 4 Tips yang Harus Diperhatikan Sebelum Membeli Sofa untuk Ruang Tamu

Sofa umumnya harus dibersihkan secara rutin untuk menghilangkan debu, kotoran, serta segala noda. Namun, untuk kebersihan secara menyeluruh atau mencuci sofa, dapat dilakukan setiap setahun sekali.

Luther Quintana, Manajer Operasi di rumah kain pelapis sofa yang berbasis di Manhattan, membagi cara mudah membersihkan sofa dari debu, kotoran, juga noda. Langkah pertama adalah menyedot debu di sofa menggunakan penyedot debu atau vacuum cleaner secara secara teratur. 

Baca juga: 8 Ide Menghias Tampilan Dinding di Belakang Sofa Ruang Tamu

“Setiap dua hingga tiga hari, terutama di bawah bantalan,” katanya dikutip dari House Beautiful.

Namun, cara membersihkan sofa berbeda-beda, tergantung pada kasusnya atau jenis noda dan kotoran. Berikut ini Quintana membagikan cara membersihkan sofa berdasarkan jenis noda dan kotoran yang menempel. 

Baca juga: Hindari 5 Kesalahan Umum Saat Membeli Sofa

Kotoran 

Quitana memperingatkan agar segera membersihkan sofa ketika terkena tumpahan seperti makanan atau minuman. Pembersihan yang cepat dapat membantu menghilangkan kotoran dengan mudah karena tumpahan tidak meresap lebih jauh. Hal ini juga menyelamatkan sofa dari kotoran yang membekas.

Gunakan kain bersih untuk menyeka kotoran. Tekan dan gosok tepat di atas kotoran. Jangan menggosok hingga keluar noda karena akan membuat noda menyebar. Hindari menggosok kotoran sampai bersih menggunakan pembersih berbahan oktana yang tinggi. 

Baca juga: 5 Cara Menata Sofa agar Tampak Lebih Menarik

Sebab, bahan tersebut akan membuat kotoran semakin mengepul dan kotor bila sofa bermaterial katun, campuran katun, atau linen.

Noda 

Jenis noda ini bisa berupa tinta, cat, dan sebagainya. Untuk mengatasinya, Anda perlu membuat cairan pembersih sendiri. Caranya, campur sabun pembersih tangan dan air, lalu aduk sampai menjadi buih atau busa, dan celupkan handuk bersih ke dalam busa.

Setelah itu, letakkan handuk tepat di atas noda sofa. Tepuk-tepuk atau tekan handuk berbusa dengan lembut ke noda dan angkat lurus ke atas. Berhati-hatilah agar tidak menyeka atau menggosokan handuk ke kiri atau kanan karena ini dapat memperburuk noda. 

Baca juga: Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Membeli Sofa Bed

"Ini seperti mengangkat noda," imbuh Quintana. 

Ulangi cara ini beberapa kali sampai noda terangkat, lalu bersihkan kembali noda dengan handuk basah yang bersih. "Jadi, Anda tidak menyebarkan (noda), Anda hanya menepuk dan menghilangkan kelebihan cairan," ucapnya.

Debu dan Bakteri 

Untuk membersihkan debu serta bakteri yang menempel di sofa, cara efektif adalah melakukan penyedot. Cara membersihkan sofa ini juga dapat melindungi kain pelapis sofa tetap awet.

Karena itu, sebaiknya berinvestasi pada pembersih uap meski harganya cukup mahal. Namun, ingat bahwa harga sofa di rumah Anda jauh lebih mahal dari mesin uap tersebut. 

Baca juga: Simak, Tips Mengusir Kutu Busuk dari Sofa

"Uap mengangkat apa pun yang ada di sana (sofa), itu tidak membuat jenuh." Ujar Quintana.

Bahkan, kata Quintana, pembersih uap mampu menyedot dan membersihkan noda yang sangat parah dengan menyemprotkan sedikit hidrogen peroksida pada area yang terkena noda. “Semprotkan (hidrogen peroksida) sedikit di tempat, lalu tekan dengan pembersih uap.” 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com