Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/04/2021, 12:56 WIB
Abdul Haris Maulana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

 

Anak kucing mengejar ekornya

Seperti yang mungkin pernah kamu lihat, perhatian kucing bisa teralihkan oleh hampir semua hal. Bahkan bayangan yang melintasi lantai atau gerakan kecil di luar jendela bisa seperti membunyikan alarm untuk kucing. Perilaku semacam ini bahkan lebih terasa pada anak kucing.

Saat anak kucing berguling, biasanya mereka akan mengambil ekornya sendiri dan menyerangnya, seolah-olah itu adalah mainan.

Mungkin sulit untuk mengetahui apakah beberapa anak kucing menyadari bahwa ini adalah ekornya sendiri. Bahkan setelah mereka belajar, mereka akan sering mengejar ekor mereka sebagai ekspresi.

Baca juga: Begini Cara Merawat Anak Kucing yang Baru Lahir

Jika kamu melihat anak kucing mengejar ekornya, dalam sebagian besar kasus hal itu disebabkan karena bermain. Itu tidak akan menjadi sesuatu yang perlu dikhawatirkan.

Kucing dewasa mengejar ekornya

Sangat mungkin kucingmu yang sudah dewasa akan tetap suka bermain seperti anak kucing saat mereka tumbuh dewasa.

Namun, sebagian besar kucing dewasa akan mengetahui bahwa ekornya sendiri bukanlah mainan dan mereka akan berhenti mengejarnya.

Akan tetapi, sangat jarang kucing dewasa mengejar ekornya untuk bermain, meskipun ada banyak pengecualian. Ekor kucing menunjukkan banyak hal tentang keadaan kesejahteraan mereka.

Baca juga: Begini Cara Merawat Anak Kucing yang Baru Lahir

Ketika kamu melihat kucing dewasa yang kamu pelihara mengejar ekornya untuk beberapa saat atau sebagai bagian dari periode bermain yang menyenangkan, hal itu seharusnya tidak membuatmu khawatir.

Sayangnya, kucing yang mengejar ekornya secara kompulsif kemungkinan besar merupakan pertanda adanya masalah. Stereotip adalah perilaku berulang yang tidak memiliki tujuan yang jelas dan merupakan tanda perilaku kompulsif.

Mereka dapat terjadi karena berbagai alasan, tetapi merupakan akibat dari stres dan kecemasan. Seekor kucing yang mengejar ekornya adalah contoh umum dari stereotip.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com