Rice cooker adalah alat elektronik yang benar-benar bebas repot, colokan ke sumber listrik dan tinggalkan. Oleh karena itu, banyak orang yang membiarkan rice cookernya menyala selama 48 jam.
Rice cooker memiliki fitur penghangat yang menyala saat nasi selesai dimasak, jadi orang membiarkannya tetap menyala untuk menjaga nasi tetap hangat. Tapi apakah ini aman?
Beberapa hal yang harus diperhatikan saat meninggalkan rice cooker tanpa pengawasan antara lain sebagai berikut.
Baca juga: Rice Cooker, Magic Jar, dan Magic Com, Apa Bedanya?
Bahaya kesehatan seputar nasi dalam rice cooker bisa terjadi jika kamu meninggalkan nasi di dalam rice cooker selama lebih dari 24 jam.
Menurut badan pengawas makanan dan obat Amerika Serikat, makanan hangat dengan suhu di atas 60 derajat celcius tidak dapat menumbuhkan patogen.
Namun, tidak disarankan makan apapun yang telah disimpan di dalam rice cooker selama lebih dari 24 jam. Meski kondisi rice cooker dalam mode hangat tidak menimbulkan banyak bahaya, lebih baik berhati-hati.
Jika nasi di rice cooker ingin kamu makan nanti, untuk waktu yang lebih lama, kamu bisa memasukkan nasi ke dalam kulkas. Saat nasi ingin dimakan, kamu bisa menghangatkannya dengan memasukkannya ke dalam microwave.
Baca juga: Simak, Cara Mudah Membersihkan Panci Rice Cooker
Beberapa orang mengatakan bahwa nasi mereka menjadi kering jika dibiarkan terlalu lama di tempat yang hangat, sementara yang lain tidak bermasalah dengan hal itu.
Perbedaannya terletak pada kualitas rice cooker. Beberapa rice cooker akan menyebabkan nasi mengering hanya dalam 4 jam, sementara yang lainnya akan mempertahankan tekstur dan rasa nasi lebih lama.