Cara Menjaga Makanan di Kulkas Tetap Segar Saat Listrik Mati

Akibatnya, saat listrik padam, rasa panik pasti akan muncul karena berbagai alasan, salah satunya makanan yang disimpan di dalam kulkas dan freezer. Ini adalah kekhawatiran yang wajar. 

Jika Anda tinggal di tempat yang sering mengalami pemadaman listrik, belilah termometer yang dapat menunjukkan suhu kulkas dan freezer.

Menurut Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA), kulkas yang berfungsi baik tidak boleh lebih hangat dari 4 derajat Celsius karena bakteri dapat tumbuh di atas suhu tersebut, yang oleh USDA disebut sebagai "zona bahaya".

Apabila makanan dalam zona bahaya ini didinginkan selama beberapa jam berisiko terkontaminasi penyakit bawaan makanan.

Karena ada batasan berapa lama kulkas tetap dingin setelah listrik padam, ada baiknya Anda menyimpan persediaan makanan yang tidak mudah rusak (yang tidak perlu disimpan di kulkas) di dapur. 

Makanan pokok, seperti makanan kaleng, kacang-kacangan, selai kacang, sup, dan ikan adalah pilihan baik untuk tidak disimpan di dalam kulkas selama pemadaman listrik. 

Terakhir, untuk mengantisipasi pemadaman listrik, buatlah beberapa balok es besar menggunakan wadah bungkus makanan, kantong galon, atau wadah lain yang bisa ditutup untuk dimasukkan ke pendingin. 

Dilansir dari Real Simple, Rabu (4/10/2023), berikut cara menjaga makanan di kulkas tetap segar saat listrik mati. 

Lebih dari itu, USDA menyarankan membuang makanan yang mudah rusak, seperti daging mentah, daging yang sudah dicairkan, telur, saus yang sudah terbuka, dan sayuran hijau.

Selain itu, makanan yang bisa dibuang ke tempat sampah adalah pasta, nasi, dan kentang yang sudah dimasak, susu, saus krim yang sudah dibuka, dan tahu yang sudah dimasak.

Saat listrik tidak menyala, tutuplah pintu kulkas dan freezer sebisa mungkin untuk mencegah udara dingin keluar. 

Simpan makanan yang tidak mudah rusak 

Selanjutnya, cara menjaga makanan di kulkas tetap segar saat listrik mati adalah menyimpan makanan yang tidak mudah rusak. 

Beberapa makanan yang aman disimpan, termasuk keju keras, keju olahan (bukan parut), mentega, buah dan sayuran yang belum dipotong, bumbu terbuka, seperti selai kacang, dan saus yang tidak kental, seperti kecap.

Sedangkan untuk kulkas, kulkas yang penuh akan tetap berada di zona dingin yang aman sekitar 48 jam sebelum Anda harus mulai mengaduknya.

Freezer yang setengah penuh akan lebih cepat panas, jadi pertimbangkan menyekatnya dengan beberapa barang yang didinginkan (seperti buah dan sayuran yang dipotong, keju parut, dan telur yang dimasukkan ke wadah) dan sebisa mungkin tutup freezer selama dua hari.

Setelah 48 jam, jika makanan masih terasa dingin saat disentuh, seolah-olah disimpan di kulkas, makanan tersebut boleh dibekukan kembali. Apabila makanan telah mencair, sebaiknya membuangnya.  

Tentu saja, ini menjadi cara menjaga makanan di kulkas tetap segar saat listrik mati. 

Kemas dengan rapat, lalu tambahkan es, kompres es, bahkan es kering untuk menjaga makanan tetap pada suhu yang aman.  

Pertahankan apa yang Anda miliki

Tidak ada waktu yang lebih baik untuk menggunakan teknik pengawetan makanan tradisional selain saat pemadaman listrik.

Pertimbangkan memblender sayuran yang sudah dipotong menjadi smoothie atau saus yang bisa langsung dinikmati atau dibagikan kepada tetangga.

Jemur rempah segar untuk digunakan nanti atau tambahkan ke dalam botol kecil berisi alkohol tahan lama (seperti vodka atau gin) untuk menambah cita rasa.

Ini juga bisa menjadi waktu tepat untuk membuat acar di atas meja, yang mengandalkan fermentasi alami untuk mengubah sayuran keras, seperti mentimun dan bit menjadi acar. 

Nah, itu dia sejumlah cara menjaga makanan di kulkas tetap segar saat listrik mati.