8 Cara Alami Mengatasi Penyakit Embun Tepung Tanaman

JAKARTA, KOMPAS.com - Jamur adalah salah satu penyebab beragam penyakit tanaman, termasuk embun tepung. Embun tepung adalah penyakit jamur yang menyerang berbagai tanaman, termasuk tanaman sayuran, buah-buahan, dan tanaman hias.

Dikutip dari Balcony Garden Web, Minggu (19/3/2023), embun tepung disebabkan oleh sejumlah spesies jamur yang berbeda dan ditandai dengan lapisan tepung berwarna putih pada daun dan batang tanaman.

Embun tepung sering ditemukan di daerah dengan kelembapan tinggi dan dapat menyebar dengan cepat di lingkungan yang hangat dan lembap.

Embun tepung dapat menghambat pertumbuhan tanaman, menyebabkan daun menguning dan menggulung, serta menurunkan kualitas dan hasil buah atau sayuran. Penyakit ini juga dapat membuat tanaman lebih rentan terhadap penyakit lain.

Ada beberapa cara mengatasi penyakit embun tepung secara alami, antara lain sebagai berikut.

1. Soda kue

Soda kue adalah solusi alami untuk embun tepung. Untuk membuat semprotan soda kue, campurkan 1 sendok makan soda kue dan setengah sendok teh sabun cair dalam 3 liter air.

Tuang campuran ke dalam botol semprot atau pompa penyemprot dan semprotkan larutan tersebut pada tanaman yang terinfeksi. Ulangi perawatan seminggu sekali sampai embun tepung hilang.

Bilas tanaman dengan air setelah setiap perawatan untuk menghilangkan residu.

2. Minyak nimba

Untuk membuat semprotan minyak nimba, campurkan 1 sendok makan minyak nimba dan setengah sendok teh sabun cair dalam 3 liter air.

Tuangkan campuran tersebut ke dalam botol semprot atau penyemprot pompa dan semprotkan larutan tersebut pada tanaman yang terinfeksi setiap 7 hingga 14 hari, tergantung tingkat keparahan embun tepung.

Pastikan untuk menutupi kedua sisi daun dan batang. Bilas tanaman dengan air setelah setiap perawatan untuk menghilangkan residu.

3. Susu

Susu adalah cara alami untuk mengatasi penyakit embun tepung. Untuk membuat semprotan susu, campurkan 1 bagian susu dengan 9 bagian air.

Tuang campuran ke dalam botol semprot atau pompa penyemprot dan semprotkan larutan tersebut pada tanaman yang terinfeksi. Bilas tanaman dengan air setelah setiap perawatan untuk menghilangkan residu.

4. Belerang

Belerang adalah fungisida alami yang dapat membantu mengendalikan embun tepung. Ikuti petunjuk pada produk belerang yang Anda gunakan, karena tarif aplikasi dapat bervariasi tergantung pada merek dan jenisnya.

Umumnya, Anda perlu mencampur bubuk atau cairan belerang dalam jumlah tertentu dengan air. Tuang campuran ke dalam botol semprot atau pompa penyemprot dan semprotkan larutan tersebut pada tanaman yang terinfeksi.

5. Hidrogen peroksida

Campurkan 1 sendok makan hidrogen peroksida dalam 500 ml air. Aduk rata, dan semprotkan larutan pada tanaman yang terinfeksi.

Biarkan larutan selama 10 sampai 15 menit, lalu bilas area tersebut dengan air dan biarkan mengering. Ulangi perawatan seminggu sekali sampai embun tepung hilang.

6. Larutan cuka

Campurkan 2 sampai 3 sendok makan cuka dengan 1 galon air. Semprotkan larutan pada bagian yang terinfeksi dan diamkan di tanaman selama beberapa jam, atau bahkan semalaman, agar dapat menembus jamur.

Bilas larutan cuka dengan air dan ulangi perawatan setiap 6 sampai 8 hari sampai embun tepung hilang.

7. Semprotan bawang putih

Hancurkan beberapa siung bawang putih dan rendam dalam 1 liter air panas selama 30 menit. Saring bawang putih dan campurkan dengan 3 liter air.

Semprotkan larutan tersebut pada tanaman yang terinfeksi. Ulangi perawatan seminggu sekali sampai embun tepung hilang.

8. Teh kompos

Untuk membuat teh kompos untuk menghilangkan embun tepung, campurkan satu bagian kompos dengan empat bagian air dalam ember berukuran 15 liter. Biarkan campuran terendam selama 24 jam.

Saring teh dan encerkan dengan air dalam jumlah yang sama. Semprotkan teh encer langsung ke dedaunan yang terkena dan ulangi setiap 10 hari.

Jika daunnya kering, sirami sebelum disemprot untuk memastikan teh bisa meresap ke permukaan.