Jerman sendiri sejauh ini telah memberikan 28 miliar euro dalam bentuk dukungan militer kepada Ukraina.
Baca juga: Rangkuman Hari Ke-770 Serangan Rusia ke Ukraina: Permintaan NATO ke Sekutu | Lonjakan Daftar Tentara
Kementerian Luar Negeri Tajikistan pada Sabtu menolak klaim pejabat tinggi keamanan Rusia bahwa kedutaan Ukraina di ibu kota Tajikistan merekrut tentara bayaran untuk berperang melawan Rusia.
“Kami mencatat bahwa pernyataan pejabat Rusia ini tidak berdasar,” lapor kantor berita Rusia, RIA Novosti, mengutip keterangan dari Juru bicara Kementerian Luar Negeri Tajikistan Shokhin Samadi.
Sekretaris Dewan Keamanan Rusia Nikolai Patrushev, sekutu utama Presiden Vladimir Putin, pada Rabu (3/4/2024), menudingg "dinas khusus Ukraina” berada di balik penembakan konser Moskwa yang mematikan pada bulan lalu dan bahwa kedutaan Ukraina di Tajikistan sedang merekrut pejuang.
Ukraina membantah terlibat dalam serangan yang menewaskan sedikitnya 144 orang itu, dan Amerika Serikat mengatakan militan ISIS bertanggung jawab penuh.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.