Meski tak menyebabkan korban jiwa, serangan Israel tersebut tetap saja merugikan.
"Militer Israel menembaki sebuah konvoi bantuan ketika konvoi tersebut kembali dari Gaza utara di sepanjang rute yang ditentukan oleh tentara Israel. Pemimpin konvoi internasional kami dan timnya tidak terluka namun satu kendaraan mengalami kerusakan," tulis Direktur UNRWA di Gaza, Tom White, di media sosial X.
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un telah memerintahkan militer negaranya, pasukan senjata nuklir, dan industri amunisi untuk mempercepat persiapan perang guna melawan langkah konfrontatif AS.
Berbicara mengenai arah kebijakan untuk tahun baru pada sebuah pertemuan penting partai yang berkuasa di negara tersebut pada Rabu (27/12/2023), Kim juga mengatakan bahwa Pyongyang akan memperluas kerjasamanya dengan negara-negara independen anti-imperialis.
Kantor berita Korea Utara KCNA, dilansir Reuters, melaporkan bahwa Kim telah menetapkan tugas-tugas militan untuk Tentara Rakyat dan industri amunisi, senjata nuklir, dan sektor pertahanan sipil untuk mempercepat persiapan perang.
Baca juga: Jumlah Korban Tewas di Gaza Tembus 21.507 Orang, Fasilitas PBB Turut Diserang Israel
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.