Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Jerman Tangkap Remaja 18 Tahun Terkait Rencana Serangan Sayap Kanan

Kompas.com - 21/11/2023, 16:00 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber DW

BERLIN, KOMPAS.com - Seorang pemuda berusia 18 tahun ditahan karena dicurigai merencanakan serangan dengan kekerasan.

Kantor polisi kriminal negara bagian Hessen, Jerman dan kantor jaksa penuntut umum di Frankfurt mengeluarkan pernyataan bersama terkait hal itu Senin (20/11/2023).

"Ia dicurigai mempersiapkan tindakan kekerasan serius yang membahayakan negara dan melanggar undang-undang senjata api," kata pihak berwenang, seperti dilansir dari DW.

Baca juga: Menteri Sayap Kanan Israel Kunjungi Kompleks Masjid Al-Aqsa Lagi, Tuai Kritik

"Remaja berusia 18 tahun itu berulang kali mengancam di forum-forum online bahwa ia ingin membunuh orang demi mencapai tujuan politiknya. Investigasi yang ada mengungkapkan sikap fundamental yang keras, kejam, antisemit, dan ekstrem kanan," ujar pernyataan itu.

Menteri Dalam Negeri negara bagian Hesse, Peter Beuth, memuji para penyelidik dengan mengatakan bahwa pekerjaan investigasi profesional mereka sudah dalam tahap awal yang mengidentifikasi indikasi kuat rencana serangan.

Penyelidikan terhadap remaja tersebut telah dimulai beberapa bulan yang lalu.

Polisi Hesse menggeledah rumahnya pada tanggal 15 November, menyita senjata dan amunisi serta beberapa perangkat penyimpanan digital seperti komputer dan ponsel.

Keesokan harinya, hakim pengadilan anak di Frankfurt memerintahkan agar tersangka ditempatkan dalam penahanan investigasi.

"Evaluasi pertama terhadap penggeledahan rumah mengintensifkan kecurigaan kriminal," kata pihak berwenang.

"Evaluasi lebih lanjut serta pemeriksaan terhadap pelanggaran undang-undang senjata api terus berlanjut," tambahnya.

Baca juga: Perusuh Sayap Kanan Brasil Dikecam karena Pakai Kaus Warna Kuning-Hijau

Kantor kejaksaan Frankfurt mengatakan pihaknya tidak dapat menjawab pertanyaan pada saat ini mengenai kemungkinan adanya kaki tangan atau jaringan.

Para pejabat negara bagian memuji penangkapan dan investigasi tersebut sebagai keberhasilan badan investigasi gabungan khusus yang dikenal dengan singkatan BAO dalam bahasa Jerman.

Kelompok ini dibentuk tidak lain sebagai akibat dari sejumlah kejahatan kekerasan bermotif rasial dan ekstrem kanan yang menjadi berita utama di Hessen dalam beberapa tahun terakhir.

Pada bulan Juni 2019, seorang politisi lokal, Walter Lubcke, dibunuh di rumahnya oleh seorang ekstremis sayap kanan yang menentang komentar-komentarnya di masa lalu tentang migrasi.

Tahun berikutnya, di Hanau, seorang penembak sayap kanan membunuh sembilan orang dengan alasan rasial, sebelum membunuh ibunya dan akhirnya membunuh dirinya sendiri.

Baca juga: Netanyahu Disumpah Jadi PM Israel, Bentuk Pemerintahan Sayap Kanan Sangat Konservatif

Dan pada bulan Mei tahun ini, seorang pemuda berusia 21 tahun dari negara bagian tersebut dijatuhi hukuman hampir empat tahun penjara karena merencanakan serangan teroris yang berhasil digagalkan oleh pihak berwenang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com