Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER GLOBAL] Pesawat Jatuh di Jalan Malaysia | Korut Dikecam di Sidang PBB

Kompas.com - 19/08/2023, 07:01 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

KOMPAS.com - Berita tentang kecelakaan pesawat jatuh di jalanan Selangor, Malaysia, memuncaki daftar artikel Populer Global hari ini.

Di bawahnya ada kabar bahwa serangan balik Ukraina justru memakan banyak korban dari pihaknya sendiri.

Sementara itu, Korea Utara dikecam di sidang PBB karena membelanjakan dana besar untuk nuklir saat rakyatnya kelaparan.

Baca juga: Ekonomi China Merosot, Xi Jinping Serukan Pentingnya Kesabaran

Berikut adalah rangkuman artikel-artikel Populer Global sepanjang Jumat (18/8/2023) hingga Sabtu (19/8/2023) pagi.

1. Pesawat Jatuh di Jalanan Selangor Malaysia Terekam Dashcam, Tabrak Motor dan Mobil, 10 Orang Tewas

Sedikitnya sepuluh orang, termasuk anggota parlemen, tewas ketika pesawat jet pribadi jatuh di jalan raya dan menghantam dua kendaraan di negara bagian Selangor, Malaysia, Kamis (17/8/2023).

Detik-detik pesawat jatuh di jalanan Selangor itu terekam oleh dashcam di beberapa mobil yang tengah melintas.

Dalam video-video insiden yang ditonton ratusan ribu orang di media sosial, asap tebal terlihat mengepul dari bagian yang hangus terbakar di jalan dekat kota Elmina di Shah Alam.

Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Pilot Penerbangan Miami-Chile Meninggal Usai Mendarat Darurat di Panama

2. Serangan Balik Ukraina Malah Makan Banyak Korban dari Pihaknya Sendiri

Serangan balik Ukraina telah memakan banyak korban dari pihaknya sendiri.

Serangan yang dimulai kira-kira sepuluh minggu lalu ini berimbas pada pasukan mereka sendiri.

ABC News berbicara dengan dua mantan tentara AS yang dikontrak di divisi pasukan khusus militer Ukraina dan keduanya terluka selama operasi di timur Ukraina dua minggu lalu.

Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Pria AS Beli 15 Tiket Lotre, Menangkan 15 Jackpot Masing-masing Rp 765 Juta

3. Kepala Badan Manajemen Darurat Maui Hawaii Mundur Usai Terima Banjir Kecaman

Kepala Badan Manajemen Darurat Maui (MEMA), Herman Andaya, yang mendapat kecaman karena sirene tidak dibunyikan saat kebakaran hutan melanda Kota Lahaina di Hawaii, mengundurkan diri pada Kamis (17/8/2023).

"Hari ini Wali kota Richard Bissen menerima pengunduran diri Kepala MEMA Herman Andaya," demikian pernyataan yang dikeluarkan oleh Maui County, dikutip dari AFP.

Namun, disebutkan alasan penguduran Kepala MEMA adalah terkait masalah kesehatan.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com