Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rangkuman Hari Ke-525 Serangan Rusia ke Ukraina: Drone Gempur Odessa | Sungai Danube Diserang

Kompas.com - 03/08/2023, 11:05 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

KOMPAS.com - Perang Rusia-Ukraina memasuki hari ke-525 pada Rabu (2/8/2023), ditandai dengan gempuran drone di pelabuhan Odessa.

Akibat serangan Rusia ini, sejumlah infrastruktur di pelabuhan tersebut rusak termasuk fasilitas untuk ekspor biji-bijian dari Ukraina.

Berikut adalah rangkuman perang Ukraina-Rusia terkini.

Baca juga: Pasukan Rusia Dilaporkan Lakukan Banyak Kekerasan Seksual di Ukraina

1. Ukraina jatuhkan lebih dari sepuluh drone Rusia

Kepala badan militer Kota Kyiv yaitu Sergiy Popko pada Rabu (2/8/2023) pagi mengatakan, lebih dari sepuluh drone Rusia dijatuhkan dalam serangan semalam di ibu kota Ukraina tersebut.

"Sekelompok drone memasuki Kyiv secara bersamaan dari beberapa arah. Namun, semua target udara--lebih dari sepuluh kendaraan udara tak berawak (UAV)--terdeteksi dan dihancurkan tepat waktu oleh pasukan dan sarana pertahanan udara,” kata Popko, dikutip dari kantor berita AFP.

Dia mengatakan, Rusia menggunakan rentetan drone Shahed buatan Iran. Puing-puingnya menghantam beberapa daerah.

Baca selengkapnya di sini.

2. Drone Rusia rusak infrastruktur pelabuhan Odessa

Serangan drone Rusia merusak infrastruktur pelabuhan di Kota Odessa, Ukraina, pada Rabu (2/8/2023)

Tentara Ukraina mengatakan, pihaknya memukul mundur drone Shahed-136 buatan Iran yang diluncurkan dari Laut Azov melalui Laut Hitam dan ditujukan ke Odessa.

“Target musuh jelas infrastruktur pelabuhan dan industri di kawasan itu. Pasukan pertahanan udara bekerja tanpa henti selama hampir tiga jam,” tulis Komando Operasi Selatan di Telegram, dikutip dari kantor berita AFP.

Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Simbol Palu Arit Dicopoti, Ukraina Mulai Kampanye Dekomunisasi

3. Rusia serang fasilitas ekspor biji-bijian

Ukraina pada Rabu (2/8/2023) mengatakan, Rusia menyerang infrastruktur pelabuhan Odessa yang dipakai untuk mengekspor biji-bijian.

Kesepakatan ekspor biji-bijian dari Ukraina kolaps sejak Rusia menarik diri bulan lalu.

"Pada malam 2 Agustus, angkatan bersenjata Rusia melakukan serangan drone ke Odessa," kata Kantor Kejaksaan Umum Ukraina, dikutip dari AFP.

Baca selengkapnya di sini.

4. Serangan di sungai Danube merusak 40.000 ton biji-bijian

Serangan Rusia di dekat sungai Danube, Ukraina selatan, pada Rabu (2/8/2023) merusak hampir 40.000 ton biji-bijian.

"Rusia menyerang gudang dan lift biji-bijian--hampir 40.000 ton biji-bijian rusak," kata Menteri Infrastruktur Ukraina Oleksandr Kubrakov dalam bahasa Inggris di media sosial.

Kubrakov menambahkan, biji-bijian itu ditujukan ke beberapa negara Afrika, China, dan Israel.

Baca selengkapnya di sini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com