Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Restoran di AS Bawa Pendeta Palsu agar Pegawai Akui Dosa seperti Telat Kerja

Kompas.com - 08/07/2023, 20:00 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

SACRAMENTO, KOMPAS.com - Sebuah restoran di negara bagian California, Amerika Serikat (AS), membawa pendeta palsu agar para pegawainya mengakui "dosa" di tempat kerja seperti terlambat masuk shift.

Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan, jaringan restoran Taqueria Garibaldi itu meminta para pegawai mengakui dosa yang mungkin merugikan majikan.

Salah satu pegawai bersaksi bahwa pendeta palsu tersebut mendesak para pekerja mengakui dosa-dosa mereka, menanyakan apakah pernah mencuri dari perusahaan atau melakukan sesuatu yang merugikan perusahaan.

Baca juga: Bunyikan Lonceng Lebih dari 200 Kali Sehari, Pendeta Italia Didenda Rp 32 Juta

Operator restoran Taqueria Garibaldi di Kota Sacramento dan Roseville di dekatnya kemudian dijatuhi hukuman membayar 35 staf sebesar 140.000 dollar AS (Rp 2,12 miliar) sebagai upah dan ganti rugi, kata departemen itu, dikutip dari kantor berita AFP pada Rabu (21/6/2023).

Pengadilan menindak Taqueria Garibaldi setelah penyelidikan menemukan restoran itu tidak membayar upah lembur karyawan.

Pihak berwenang juga mendapati bahwa manajer dibayar secara ilegal dari kumpulan tip untuk karyawan, dan staf diancam tentang imigrasi jika mereka bekerja sama dengan penyelidikan Departemen Tenaga Kerja.

Baca juga:

"Tindakan buruk majikan terhadap pegawai ini ditujukan untuk membungkam pekerja, menghalangi penyelidikan, dan mencegah pembayaran gaji yang belum dibayar," kata Pengacara Perburuhan Regional, Marc Pilotin, di San Francisco.

Juru bicara Keuskupan Katolik Sacramento mengatakan kepada Catholic News Agency, pria yang dibawa ke restoran itu tidak ada hubungannya dengan mereka.

"Meskipun kami tidak tahu siapa orang yang dimaksud, kami sangat yakin dia bukan pendeta dari Keuskupan Sacramento," katanya.

Baca juga: Pendeta Asal Tanah Jawa Pimpin Ibadah Pasukan PBB di Afrika Tengah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok Sebagai Pecundang...

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok Sebagai Pecundang...

Global
Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Global
Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia Demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia Demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Global
Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Global
100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

Global
Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Global
Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Global
Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Global
Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Global
Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Global
PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

Global
Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Global
Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Global
Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com