KOMPAS.com – Berita tentang populasi China turun untuk kali pertama setelah 60 tahun memuncaki daftar Populer Global kali ini.
Di bawahnya, ada kabar Kremlin membantah pasukan Rusia bersitegang dengan Grup Wagner.
Berita di kanal Global Kompas.com yang paling banyak dibaca selanjutnya, yakni memuat kisah pilu kopilot Yeti Airlines yang jatuh di Nepal.
Baca juga: [POPULER GLOBAL] Kecelakaan Pesawat Nepal Tewaskan 68 Orang | Kotak Hitam Yeti Airlines Ditemukan
Untuk lebih lengkapnya, berikut rangkuman daftar Populer Global edisi Selasa (17/1/2023) hingga Rabu (18/1/2023) pagi yang dapat Anda simak:
China telah memasuki apa yang disebut era pertumbuhan populasi negatif.
Ini terjadi setelah data mengungkapkan penurunan bersejarah jumlah orang di China untuk pertama kalinya sejak 1961.
China terdata memiliki 1,41175 miliar orang pada akhir tahun 2022, dibandingkan dengan 1,41260 miliar pada tahun sebelumnya, kata Biro Statistik Nasional pada hari Selasa (17/1/2023).
Baca selengkapnya di sini
Kremlin pada Senin (16/1/2023) membantah ada ketegangan antara tentara Rusia dan pasukan tentara bayaran Grup Wagner, tentang klaim kemenangan medan perang di Soledar, Ukraina.
Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov menyatakan, konflik tersebut dibuat oleh jurnalis dan blogger militer.
“Ini utamanya produk manipulasi informasi,” kata Peskov kepada wartawan.
Baca selengkapnya di sini
Kopilot penerbangan Yeti Airlines yang jatuh pada hari Minggu (15/1/2023) di Nepal adalah janda seorang pilot yang terbang untuk maskapai yang sama.
Suaminya meninggal dalam kecelakaan pesawat 16 tahun lalu.