Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setiap 6 Bulan, Pulau Ini Berganti Negara

Kompas.com - 24/11/2022, 17:31 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

PARIS, KOMPAS.com – Di perbatasan Spanyol dan Perancis, terdapat sebuah pulau kecil di Sungai Bidasoa yang berganti kepemilikan setiap enam bulan.

Pulau kecil tersebut bernama Pulau Pheasant. Status kepemilikan Pulau Pheasant silih berganti antara Spanyol dan Perancis setiap enam bulan dalam setahun.

Dilansir dari Oddity Central, Senin (21/11/2022), Pulau Pheasant adalah sepetak tanah mungil dengan sejarah dan status politik yang cukup menarik.

Baca juga: Situasi Terkini Gempa M 7,0 Pulau Solomon: Bangunan Rusak, Listrik Padam

BBC melaporkan, Sungai Bidasoa terletak di perbatasan antara Hendaye di Perancis dan Irun di Spanyol.

Sejarah kepemilikan pulau kecil ini berakar dari ratusan tahun lalu saat Perang 30 Tahun antara Spanyol dan Perancis mencapai gencatan senjata.

Pada 1648, Pulau Pheasant dipilih sebagai ruang netral untuk membatasi wilayah perbatasan baru antara Perancis dan Spanyol.

Kala itu, kedua negara mengirim beberapa pejabat terpenting mereka ke Pulau Pheasant untuk bernegosiasi.

Baca juga: Ratusan Paus Terdampar Massal Lagi di Pulau Terpencil Selandia Baru, Harapan Hidup Nihil

Di kedua sisi Sungai Bidasoa, pasukan dari masing-masing negara tetap disiagakan, jaga-jaga bila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.

Akan tetapi, perundingan Spanyol dan Perancis berjalan alot, hingga akhirnya esepakatan damai pun akhirnya tercapai melalui Perjanjian Pyrenees.

Pulau Pheasant juga disepakati berada di bawah kedaulatan bersama kedua negara.

Di tengah pulau, dibangunlah sebuah monumen untuk memperingati perjanjian bersejarah. Selain itu, diputuskan bahwa kedua negara akan memiliki hak atas wilayah tersebut selama enam bulan dalam setahun.

Baca juga: Zelensky Minta Dunia Akui Klaim Jepang atas 4 Pulau Sengketa yang Dikuasai Rusia

Sejak 1660, Pulau Pheasant menjadi milik Spanyol dari 1 Februari hingga 31 Juli setiap tahun. Selain bulan tersebut, pulau itu menjadi milik Perancis.

Para pengunjung hanya diperbolehkan ke pulau pada kesempatan langka seperti upacara serah terima.

Selain itu, pegawai pemerintah Kota Irun dan Kota Hendaye akan pergi ke Pulau Pheasant setiap enam bulan untuk melakukan pekerjaan pembersihan dan berkebun.

Komando Angkatan Laut Spanyol dan Perancis turut bertanggung jawab untuk memantau Pulau Pheasant.

Sehingga selama enam bulan kepemilikan masing-masing negara, kru angkatan laut akan mendarat di sana setiap lima hari.

Baca juga: Ukraina Rebut Wilayah Seluas Pulau Madura dari Rusia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Spanyol dan Norwegia Resmi Akui Negara Palestina, Irlandia Segera Menyusul

Spanyol dan Norwegia Resmi Akui Negara Palestina, Irlandia Segera Menyusul

Global
Influencer Pendidikan China Terlampau Disiplin, Pendekatan Belajarnya Picu Kontroversi

Influencer Pendidikan China Terlampau Disiplin, Pendekatan Belajarnya Picu Kontroversi

Global
Sempat Alami Masalah Kesehatan, Ini Kondisi Terkini Mike Tyson

Sempat Alami Masalah Kesehatan, Ini Kondisi Terkini Mike Tyson

Global
Kata Biden soal Serangan Israel ke Rafah yang Bakar Hidup-hidup Pengungsi di Tenda

Kata Biden soal Serangan Israel ke Rafah yang Bakar Hidup-hidup Pengungsi di Tenda

Global
Sejumlah 'Influencer' Kaya Raya di China Hilang dari Media Sosial, Ada Apa?

Sejumlah "Influencer" Kaya Raya di China Hilang dari Media Sosial, Ada Apa?

Global
Uni Eropa: Ukraina Berhak Pakai Senjata Barat untuk Serang Rusia

Uni Eropa: Ukraina Berhak Pakai Senjata Barat untuk Serang Rusia

Global
Suhu di Pakistan Melebihi 52 Derajat Celcius Saat Gelombang Panas

Suhu di Pakistan Melebihi 52 Derajat Celcius Saat Gelombang Panas

Global
Mengapa Irlandia Jadi Negara Eropa Paling Pro-Palestina?

Mengapa Irlandia Jadi Negara Eropa Paling Pro-Palestina?

Global
PM Spanyol: Mengakui Negara Palestina Penting untuk Capai Perdamaian

PM Spanyol: Mengakui Negara Palestina Penting untuk Capai Perdamaian

Global
Dinamika Geopolitik Timur Tengah: ICC Ingin Tangkap Netanyahu

Dinamika Geopolitik Timur Tengah: ICC Ingin Tangkap Netanyahu

Global
Apa Itu Koridor Philadelphia di Gaza, Mengapa Sangat Diinginkan Israel?

Apa Itu Koridor Philadelphia di Gaza, Mengapa Sangat Diinginkan Israel?

Internasional
Demo Pro-Palestina di Paris, 10.000 Orang Protes Serangan Israel ke Rafah

Demo Pro-Palestina di Paris, 10.000 Orang Protes Serangan Israel ke Rafah

Global
Jaring Penghalang Pemandangan Gunung Fuji Jepang Dibolongi Orang

Jaring Penghalang Pemandangan Gunung Fuji Jepang Dibolongi Orang

Global
Jaksa Agung Peru Tuduh Presiden Terima Suap Berupa Jam Tangan

Jaksa Agung Peru Tuduh Presiden Terima Suap Berupa Jam Tangan

Global
Rangkuman Hari Ke-824 Serangan Rusia ke Ukraina: Terkait Pembicaraan Damai | Serangan Rusia, 3 Tewas

Rangkuman Hari Ke-824 Serangan Rusia ke Ukraina: Terkait Pembicaraan Damai | Serangan Rusia, 3 Tewas

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com