Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sisi Positif Bergosip Menurut Pakar dari AS

Kompas.com - 19/09/2022, 22:00 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Tak melulu negatif, bergosip juga punya sisi positif menurut pakar dari Amerika Serikat (AS).

"Bagaimana keterlibatan Anda dalam gosip?"

Ini adalah pertanyaan yang selalu diajukan Kelsey McKinney, host program podcast 'Normal Gossip' di AS kepada pendengarnya.

Baca juga: Anda Belum Terinfeksi Covid-19? Ini Kemungkinan Penyebabnya Menurut Ahli Australia

Tercermin dari namanya, podcast ini membahas aktivitas menggosip tentang orang "normal" atau biasa, bukan selebriti.

Setiap pekan, Kelsey mengundang tamu dan mengobrol soal teman dari temannya, yang benar-benar orang asing dan 'random' baginya.

Ceritanya beragam, mulai dari skandal sampai pertengkaran antartetangga yang kemungkinan mengikuti sebuah sekte.

Bergosip jadi sebuah 'guilty pleasure', di mana seseorang bisa merasa bersalah saat bergosip, tapi juga menikmatinya.

Lantas, haruskah kita melepaskan rasa bersalah saat bergosip dan adakah sisi positifnya?

Sisi 'positif' gosip

Gosip sudah sejak lama dipandang sebagai kebiasaan buruk, namun psikolog sosial asal AS, Frank T. McAndrew, mengatakan kebanyakan gosip sifatnya netral dan bahkan seringkali positif.

Baca juga: Laju Pertumbuhan Populasi Dunia Menurun, Ahli Justru Melihat Peluang untuk Negara Berkembang?

"Masyarakat tidak bisa berfungsi tanpa gosip," ujarnya.

"Itu (bergosip) adalah cara kita untuk tahu apa yang terjadi di kehidupan orang lain dan bagaimana kita memantau reputasi mereka," tambah dia.

Karena menurutnya penting sekali untuk mengetahui siapa yang bisa dipercaya dan siapa yang suka berbuat curang.

"Ini menjadi cara untuk membuat orang tidak berbuat semena-mena dan memaksa mereka untuk menjadi warga yang baik," jelas Frank.

"Ini juga menjadi aktivitas yang membuat orang-orang jadi erat," ucap dia.

Host podcast 'Normal Gossip' mengatakan alasan utama mengapa gosip punya kesan buruk adalah karena bergosip itu sangatlah penting.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

Global
Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Global
Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Global
AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

Global
Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Global
Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Global
Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Global
Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com