Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rangkuman Hari Ke-123 Serangan Rusia ke Ukraina, Rusia Serang Perumahan Kyiv, Pemimpin G7 Mengolok-olok Putin

Kompas.com - 27/06/2022, 06:46 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

KOMPAS.com - Pasukan Rusia berusaha untuk memotong kota kembar strategis Lysychansk di Ukraina timur, setelah menghancurkan Severodonetsk menjadi puing-puing, dalam hari ke-123 serangan Rusia ke Ukraina.

Lisichansk akan menjadi fokus utama pertempuran berikutnya, karena Moskwa telah meluncurkan pemboman artileri besar-besaran dan serangan udara di daerah-daerah yang jauh dari jantung pertempuran timur.

Baca juga: [KABAR DUNIA SEPEKAN] Jokowi Akan Kunjungi Ukraina dan Rusia | Gempa Afghanistan Tewaskan 1.000 Orang

Ukraina menyebut kemunduran pasukannya dari Severodonetsk sebagai "penarikan taktis". Tujuannya untuk bertempur dari tempat yang lebih tinggi di Lisichansk di seberang tepi sungai Siverskyi Donetsk.

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, mengatakan pada Sabtu (25/6/2022) bahwa Ukraina akan memenangkan kembali semua kota yang telah kalah dari Rusia, termasuk Severodonetsk.

“Semua kota kami – Severodonetsk, Donetsk, Luhansk – kami akan mendapatkan semuanya kembali,” katanya dalam pidato video larut malam. Zelensky juga mengakui bahwa perang semakin sulit ditangani secara emosional.

Dia mengatakan 45 rudal Rusia menghantam wilayah yang luas pada Sabtu (25/6/2022), termasuk bagian utara, selatan dan barat negara itu.

Berikut peristiwa penting dalam rangkuman hari ke-123 serangan Rusia ke Ukraina:

Baca juga: Ilyushin Il-76, Pesawat Kargo Besar Rusia Terbakar di Udara dan Jatuh dalam Misi ke Ukraina

Kiev kembali diserang

Serangan Rusia menghantam sebuah bangunan tempat tinggal di Kyiv dalam serangan pertama di ibu kota dalam hampir tiga minggu, menurut Ukraina.

Satu orang meninggal dan empat orang, termasuk seorang gadis berusia tujuh tahun, dibawa ke rumah sakit setelah serangan dini hari itu, kata Wali Kota Vitali Klitschko.

Tiga lantai teratas sebuah bangunan di lingkungan Shevchenkivsky hancur total dan beberapa kebakaran terjadi, menyemburkan asap tebal.

Akan tetapi, Rusia mengklaim serangannya di Kyiv menghantam sebuah pabrik senjata, dan menolak laporan "palsu" bahwa rudalnya menyerang daerah perumahan di Ibu Kota Ukraina.

Pabrik Artyom "adalah target, sebagai infrastruktur militer", kata kementerian pertahanan Rusia, menambahkan bahwa itu telah ditargetkan pada April.

Dalam foto selebaran ini oleh Layanan Pers Kementerian Pertahanan Rusia yang dirilis pada hari Sabtu, 25 Juni 2022, beberapa peluncur roket militer Rusia menembakkan roket ke pasukan Ukraina di lokasi yang dirahasiakan. RDMPS via AP PHOTO Dalam foto selebaran ini oleh Layanan Pers Kementerian Pertahanan Rusia yang dirilis pada hari Sabtu, 25 Juni 2022, beberapa peluncur roket militer Rusia menembakkan roket ke pasukan Ukraina di lokasi yang dirahasiakan.

Baca juga: Setelah Kuasai Severodonetsk, Apa Target Serangan Rusia ke Ukraina Selanjutnya?

Rusia klaim serangan di utara dan barat

Rusia menyatakan pasukannya melakukan serangan terhadap tiga pusat pelatihan militer di utara dan barat Ukraina, termasuk satu di dekat perbatasan Polandia.

"Senjata presisi tinggi dari pasukan kedirgantaraan Rusia dan rudal Kalibr" digunakan, kata juru bicara kementerian pertahanan Rusia Igor Konashenkov.

Di antara target adalah pusat pelatihan militer untuk pasukan Ukraina di distrik Starychi di wilayah Lviv, sekitar 30 kilometer (19 mil) dari perbatasan dengan anggota NATO Polandia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com