Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berusaha Blokir Jaringan Minyak, Aktivis Perubahan Iklim Masuk Terowongan Tempatkan Diri dalam Bahaya

Kompas.com - 03/04/2022, 11:30 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber Sky News

ESSEX, KOMPAS.com - Aktivis perubahan iklim memasuki jaringan terowongan bawah tanah untuk memblokir akses ke terminal minyak Navigator dan Grays di Essex.

Para pengunjuk rasa dari Just Stop Oil juga memblokir akses ke Titan Truck Park di Essex yang berisi lebih dari 100 kapal tanker minyak, yang digunakan untuk melayani tiga terminal utama di daerah tersebut.

Baca juga: Akibat Perubahan Iklim, Great Barrier Reef Alami Pemutihan Karang

Para pengunjuk rasa menuntut agar pemerintah Inggris menghentikan proyek minyak dan gas baru.

Just Stop Oil mengunggah foto salah satu aktivis mereka di dalam terowongan bawah tanah di salah satu terminal Essex.

"Di terowongan - orang-orang ini menempatkan diri mereka sendiri dalam bahaya, menyerukan #NoNewOil - menyerukan pemerintah untuk melindungi kita semua," komentar gambar tersebut.

Dalam unggahan sebelumnya, kelompok itu membagikan video petugas polisi yang mulai membongkar struktur kayu yang menutupi salah satu terowongan.

Just Stop Oil menulis: "Polisi mulai membongkar terowongan - dengan pendukung #JustStopOil masih di dalam dan di dalam terowongan. Kekhawatiran diungkapkan untuk keselamatan orang-orang," cuit Just Stop Oil dalam unggahan itu.

Kelompok itu mengatakan berusaha mengakses ke terowongan di situs Navigator dan Grays mengakibatkan jalan akses utama dan darurat ke terminal minyak ditutup.

Baca juga: Rencana Pertamina Beli Minyak Mentah dari Rusia Disorot Media Asing

Polisi Essex sekarang menangkap 83 orang setelah dua hari protes di distrik Thurrock, dengan 20 di antaranya ditangkap pada Sabtu (2/4/2022).

Polisi menangkap 63 orang pada protes di daerah sekitar terminal minyak pada Jumat (1/4/2022).

Petugas mengatakan para demonstran ditangkap karena diduga melakukan berbagai pelanggaran.

"Petugas kami terus bekerja dalam keadaan yang sangat menantang dengan maksud untuk membawa protes ini ke akhir yang aman dan cepat,” kata Asisten Kepala Polisi Rachel Nolan dilansir dari Sky News.

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada bisnis, pengemudi lokal, dan pekerja atas kesabaran mereka selama kami melakukan pekerjaan kami."

Baca juga: Daftar Negara yang Membeli Minyak Rusia, Konsumen Terbesar Ada di Asia

Aksi protes terbaru datang sehari setelah Just Stop Oil and Extinction Rebellion menghalangi 10 lokasi bahan bakar di Midlands dan Inggris selatan, untuk menentang "ekspansi produksi minyak dan gas Inggris".

Para pengunjuk rasa terpaku di jalan dan mengunci diri di tangki minyak dari sekitar pukul 4 pagi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com