Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rusia Ajukan Tuntutan Baru, Pembicaraan Nuklir Iran Berhenti Tanpa Kesepakatan

Kompas.com - 12/03/2022, 10:33 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber AP

"Kami menyesali jeda itu," utusan China untuk pembicaraan itu Wang Qun mengatakan kepada wartawan di Wina pada Jumat (11/3/2022).

Setelah permintaan baru Lavrov pekan lalu, Menteri Luar Negeri Iran menanggapi dengan mengatakan Iran "tidak akan membiarkan faktor eksternal" mempengaruhi kepentingan nasional negaranya.

Baca juga: Agen Rahasia Israel Diduga Sudah Menyusup ke Pejabat-pejabat Tinggi Iran

Pada Kamis (10/3/2022), dia mengatakan bahwa "upaya untuk mencapai kesepakatan yang baik & tahan lama terus berlanjut; itu dapat dicapai jika AS bertindak secara realistis & konsisten."

"Tidak ada satu pihak pun yang dapat menentukan hasil akhir; upaya bersama diperlukan. Tujuan (utama) harus dikedepankan," tulis Hossein Amir-Abdollahian di Twitter.

Utusan Rusia, Mikhail Ulyanov secara terpisah mengatakan kepada wartawan bahwa "kesimpulan kesepakatan tidak hanya bergantung pada Rusia, ada aktor lain yang membutuhkan waktu tambahan dan memiliki kekhawatiran."

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com