Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Kepiting Monster Patahkan Stik Golf Jadi 2, Memotongnya seperti Gergaji

Kompas.com - 29/01/2022, 08:02 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber Daily Mail

FLYING FISH COVE, KOMPAS.com - Seekor kepiting monster mematahkan stik golf menjadi dua saat mendatangi sekelompok pegolf di Pulau Christmas.

Dalam video di Reddit yang diberitakan Daily Mail, tampak kepiting besar berjalan ke atas sekantong stik golf di pulau itu, yang terletak 1.500 kilometer barat daratan Australia.

Warga lokal bernama Paul Buhner yang merekam video tersebut mengatakan, kelompok pegolf itu baru saja kembali dari lubang keenam mereka lalu bertemu dengan kepiting besar tersebut.

Baca juga: 50 Juta Kepiting Kanibal Serbu Permukiman Warga, Jalanan Ditutup

"Dan itulah mengapa kami menyebut mereka kepiting perampok... kami tidak menaruhnya di sini, dia naik ke sini sementara kami mengusirnya,' katanya dalam video itu.

"Dia benar-benar menguasainya, lihat itu," lanjutnya dikutip dari Daily Mail, Selasa (4/1/2022).

Seorang pria yang dikenal sebagai Al terlihat mencoba mencungkil kepiting besar itu dari satu set stik golf, sementara Buhner terdengar tertawa di balik kamera.

"Oh tidak, dia mematahkannya, dia memotongnya seperti gergaji," katanya sambil memegang stik golf yang patah ke kamera.

Buhner pada Senin (3/1/2022) mengatakan kepada NCA NewsWire, dia merekam video itu pada Oktober 2020 dan terkejut melihatnya masih beredar di media sosial pada 2022.

"Golf Jumat adalah agama di pulau itu. Bahkan jika Anda tidak bisa bermain, Anda pergi keluar dan mendukung anak laki-laki serta minum bir, pada dasarnya itulah yang saya lakukan," ujar Buhner.

Meskipun mengalami kerusakan, para pegolf tampaknya tidak mempermasalahkan hal tersebut, sementara sejumlah warganet di Reddit menyuarakan keterkejutan mereka.

"Sangat menakutkan, aku akan membeli yang baru di toko pro saat keluar," komentar seorang netizen.

"Kalau dia mematahkan salah satu stikku, dia akan menjadi makan malam," tulis warganet lainnya.

Kepiting perampok - juga dikenal sebagai kepiting kelapa - ada di sebagian besar Pulau Christmas dan dikenal membawa barang-barang asing yang mereka temui.

Crustacea darat terbesar di dunia ini beratnya bisa mencapai 4 kg dan lebar hingga satu meter.

Penduduk Pulau Christmas akan menggantung tas mereka di cabang pohon saat berkemah, sehingga kepiting tidak dapat menggapainya, menurut Parks Australia.

Baca juga: Restoran Seafood Ini Ajak Kepitingnya Jalan-jalan agar Tetap Gemuk

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Senator AS Apresiasi Sikap Biden Tak Jadi Kirim Bom Seberat 907 Kg untuk Israel

Senator AS Apresiasi Sikap Biden Tak Jadi Kirim Bom Seberat 907 Kg untuk Israel

Global
Untuk Pertama Kalinya, Pejabat Militer Pentagon Mundur karena Perang Gaza

Untuk Pertama Kalinya, Pejabat Militer Pentagon Mundur karena Perang Gaza

Global
Jutaan Migran Tak Bisa Memilih dalam Pemilu Terbesar di Dunia

Jutaan Migran Tak Bisa Memilih dalam Pemilu Terbesar di Dunia

Internasional
Pesawat Tempur Israel Mengebom Kamp Pengungsi Nuseirat, 14 Tewas Termasuk Anak-anak

Pesawat Tempur Israel Mengebom Kamp Pengungsi Nuseirat, 14 Tewas Termasuk Anak-anak

Global
AS Tak Percaya Terjadi Genosida di Gaza

AS Tak Percaya Terjadi Genosida di Gaza

Global
AS Hancurkan Sebagian Jembatan Baltimore yang Ambruk untuk Bebaskan Kapal Terjebak

AS Hancurkan Sebagian Jembatan Baltimore yang Ambruk untuk Bebaskan Kapal Terjebak

Global
Pedemo Israel Cegat Truk Bantuan ke Gaza, Banting Makanan sampai Berserakan

Pedemo Israel Cegat Truk Bantuan ke Gaza, Banting Makanan sampai Berserakan

Global
[POPULER GLOBAL] Lampu Lalin Unta | Thailand SIta 1 Ton Meth Kristal

[POPULER GLOBAL] Lampu Lalin Unta | Thailand SIta 1 Ton Meth Kristal

Global
Rangkuman Hari Ke-810 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran 30 Kota | Apartemen Roboh

Rangkuman Hari Ke-810 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran 30 Kota | Apartemen Roboh

Global
Ukraina Serang Fasilitas Energi Rusia Dekat Perbatasan

Ukraina Serang Fasilitas Energi Rusia Dekat Perbatasan

Global
Kampanye Keselamatan Lalu Lintas, Perancis Gaungkan Slogan 'Berkendaralah Seperti Perempuan'

Kampanye Keselamatan Lalu Lintas, Perancis Gaungkan Slogan "Berkendaralah Seperti Perempuan"

Global
Rusia Gempur 30 Kota dan Desa di Ukraina, 5.762 Orang Mengungsi

Rusia Gempur 30 Kota dan Desa di Ukraina, 5.762 Orang Mengungsi

Global
Demonstrasi Pro-Palestina di Kampus-Kampus AS Bergulir ke Acara Wisuda

Demonstrasi Pro-Palestina di Kampus-Kampus AS Bergulir ke Acara Wisuda

Global
Afghanistan Kembali Dilanda Banjir Bandang, Korban Tewas 300 Lebih

Afghanistan Kembali Dilanda Banjir Bandang, Korban Tewas 300 Lebih

Global
Nasib Migran dan Pengungsi Afrika Sub-Sahara yang Terjebak di Tunisia

Nasib Migran dan Pengungsi Afrika Sub-Sahara yang Terjebak di Tunisia

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com