Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hidup sejak 1897, Francisca Susano Orang Tertua di Dunia Meninggal pada Usia 124 Tahun

Kompas.com - 26/11/2021, 07:37 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber Daily Star

KABANKALAN, KOMPAS.com - Francisca Susano yang diyakini sebagai orang tertua di dunia, meninggal pada usia 124 tahun. Ia adalah perempuan terakhir yang hidup sejak abad ke-19.

Perempuan yang akrab disapa Lola Iska itu meninggal pada Senin malam (22/11/2021) di rumahnya di Filipina. Dia dilaporkan berusia 124 tahun, menjadikannya orang tertua di dunia sepanjang masa.

Pemerintah daerah di kampung halamannya di Kabankalan, Negros Occidental, membenarkan kabar duka tersebut di media sosial.

Baca juga: Pria Tertua di Dunia asal Jepang Ini Wafat di Usia 112 Tahun

Menurut para pejabat setempat, Francisca Susano adalah satu-satunya orang yang masih hidup di dunia yang lahir pada abad ke-19.

Dokumen yang dikutip Daily Star menunjukkan bahwa Francisca Susano lahir pada 11 September 1897, setahun sebelum Spanyol melepaskan kekuasaan atas Filipina.

1897 juga merupakan tahun penemuan sendok es krim, dan penemu Italia Guglielmo Marconi mengirim transmisi radio pertama melintasi laut.

Hal-hal tersebut membuat Francisca Susano setua beberapa penemuan terpenting di zaman sekarang.

Sejauh ini, pihak berwenang belum mengetahui pasti penyebab kematian Lola Iska, menurut petugas informasi publik kota Jake Carlyne Gonzales, yang berbicara kepada CNN Filipina.

Namun, kecil kemungkinan penyebab kematiannya adalah Covid-19, karena dia tidak menunjukkan gejala penyakit tersebut.

Menurut pejabat setempat, usia Francisca Susano melampaui pemegang rekor sebelumnya hampir dua tahun, meskipun sumber independen tidak dapat memverifikasi klaim ini sebelum kematiannya.

Pada September 2021, Guinness World Records masih mencari dokumen yang diperlukan bagi Francisca Susano untuk secara resmi donobatkan sebagai orang tertua di dunia.

Baca juga: Kembar Siam Tertua di Dunia Meninggal pada Usia 68 Tahun

Di Facebook, Pemerintah Kota Kabankalan mengatakan, "Kami sangat sedih ketika mendapat kabar bahwa Lola Francisca Susano yang kami cintai meninggal pada Senin malam 22 November ini."

"Lola Iska dianggap sebagai orang tertua di Negros Occidental dan Filipina."

“Walikota Pedro Zayco, Wakil Walikota Raul Rivera dan seluruh pejabat kota, serta seluruh masyarakat Kota Kabankalan, turut berduka cita dan berdoa bersama keluarga Lola Iska dalam masa berkabung.

"Lola Iska akan selalu menjadi inspirasi dan kebanggaan kami."

Diyakini bahwa Lola Iska bertahan selama ini dengan menjalani diet sehat, terutama dari sayuran dan sedikit daging tanpa babi. Dia juga tidak minum minuman keras.

Saat ini, pemegang rekor resmi untuk orang tertua di dunia adalah Jeanne Calment yang lahir pada 1875, dan meninggal pada usia 122 tahun 164 hari.

Usianya diverifikasi secara independen ketika perempuan Perancis itu meninggal pada 1997 setelah hidup lebih lama dari putri dan cucunya.

Baca juga: Fredie Blom, Pria Tertua di Dunia Meninggal di Usia 116 Tahun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Global
Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia Demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia Demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Global
Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Global
100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

Global
Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Global
Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Global
Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Global
Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Global
Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Global
PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

Global
Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Global
Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Global
Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Global
Hubungan Biden-Netanyahu Kembali Tegang, Bagaimana ke Depannya?

Hubungan Biden-Netanyahu Kembali Tegang, Bagaimana ke Depannya?

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com