Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluarga Ini Kaget Anjing Husky-nya Ternyata Rubah, Terungkap karena Sering Makan Ayam Tetangga

Kompas.com - 16/11/2021, 15:48 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

COMAS, KOMPAS.com - Sebuah keluarga di Peru kaget saat mendapati anjing husky mereka ternyata rubah, dan terungkap karena hewan itu sering makan ayam tetangga.

Maribel Sotelo, yang berasal dari kota Comas, awalnya terpaksa menelepon dinas kehutanan dan alam liar untuk menangani peliharaannya, Run Run.

Sebabnya, tetangganya sering mengeluh ayam, bebek, serta babi Guinea peliharaannya menghilang, dengan Run Run pelakunya.

Baca juga: Mengenal Legenda Kitsune, Rubah dari Mitologi Jepang Kuno

Sotelo sebenarnya menyadari "anjing husky" miliknya bertingkah aneh dengan sering mengejar hewan lain di sekitar rumahnya.

Karena itu, ketika tetangganya mulai menuntut ganti rugi atas unggasnya yang mati, dia terpaksa menelepon dinas kehutanan.

Kepada media Peru RPP, Sotelo mengungkapkan hewan itu awalnya dibawa pulang anaknya yang menginginkan seekor anjing.

"Dia mirip dan bertingkah laku layaknya anjing. Tetapi semakin besar, kami mendapati dia berbeda," ucapnya.

Anak Sotelo membawanya ke rumah dalam keadaan kaki terluka. Jadi, mereka merawatnya hingga sembuh dan memeliharanya.

Petaka mulai terjadi saat binatang tersebut berusia tiga bulan. Dia berperilaku aneh dengan mengejar hewan lain.

Tidak hanya itu, dia juga menerkam dan memakan ayam, bebek, babi Guinea, mengakibatkan tetangga sekitar mengomel.

"Dia tidak agresif, dia tidak menyerang orang lain. Tapi dia mengakibatkan kerugian finansial karena setiap hewan yang dia makan, kami harus mengganti rugi," keluhnya.

Dilansir Oddity Central Senin (15/11/2021), setelah diperiksa terungkap Run Run adalah seekor rubah Andes.

otoritas setempat menjelaskan, sikapnya yang mengejar hewan-hewan kecil merupakan perilaku alamiahnya.

Karena itu, media lokal melaporkan petugas kehutanan dan alam liar akan melepaskannya di habitat alaminya.

Baca juga: Pemimpin Tertinggi Iran Sebut AS Rubah Licik Atas Kondisi Kacau Afghanistan Sekarang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

Global
Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Global
Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Global
AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

Global
Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Global
Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Global
Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Global
Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com