Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

China Uji Rudal Hipersonik Berkemampuan Nuklir, AS Terkejut

Kompas.com - 17/10/2021, 15:54 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

BEIJING, KOMPAS.com – China rupanya menguji rudal hipersonik berkemampuan nuklir pada Agustus menurut laporan Financial Times.

Financial Times mewartakan, kemampuan Beijing meluncurkan rudal hipersonik berkemampuan nuklir tersebut mengejutkan intelijen AS.

Financial Times mengabarkan keterkejutan intelijen AS tersebut pada Sabtu (16/10/2021) dengan mengutip lima sumber yang tidak disebutkan namanya.

Baca juga: Intelijen AS: Korut Bakal Uji Coba Rudal Balistik Tahun Depan

China disebutkan meluncurkan roket yang membawa rudal hipersonik dan terbang pada orbit rendah sebagaimana dilansir Reuters.

Objek tersebut terbang berkeliling sebelum akhirnya menuju sasarannya, yang meleset sekitar 32 kilometer.

“Tes tersebut menunjukkan bahwa China telah membuat kemajuan yang mencengangkan dalam hal senjata hipersonik dan jauh lebih maju daripada yang disadari para pejabat AS,” lapor Financial Times.

Kementerian pertahanan China tidak segera menanggapi permintaan komentar melalui faks dari Reuters pada Minggu (17/10/2021).

Baca juga: Sering Diancam China, Taiwan Kembangkan Rudal yang Bisa Hantam Beijing

AS dan Rusia juga mengembangkan rudal hipersonik. Dan bulan lalu, Korea Utara mengatakan telah melakukan uji coba rudal hipersonik yang baru dikembangkan.

Pada parade militer 2019, China memamerkan berbagai persenjataan canggihnya termasuk rudal hipersoniknya yang dikenal sebagai DF-17.

Al Jazeera melaporkan, rudal hipersonik dapat terbang dengan kecepatan lebih dari lima kali kecepatan suara.

Rudal hipersonik terbang pada lintasan rendah di atmosfer dan berpotensi mencapai target lebih cepat.

Baca juga: Mengenal Rudal Hipersonik dan Kenapa Diincar Banyak Negara

Rudal hipersonik juga dapat bermanuver sehingga membuatnya lebih sulit untuk dilacak dan dijatuhkan.

Kemampuan untuk melacak dan menjatuhkan rudal hipersonik juga masih dipertanyakan.

China secara agresif mengembangkan teknologi persenjataan hipersonik.

Beijing melihatnya sebagai hal yang penting untuk mempertahankan diri dalam teknologi hipersonik dan lainnya, menurut laporan Layanan Penelitian Kongres AS (CRS).

Baca juga: Rusia Uji Coba Zircon, Rudal Hipersonik Baru dari Kapal Selam


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Internasional
[POPULER GLOBAL] Warga Gaza Diperintahkan Mengungsi | Kucing Terjebak Masuk Kardus Paket

[POPULER GLOBAL] Warga Gaza Diperintahkan Mengungsi | Kucing Terjebak Masuk Kardus Paket

Global
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza, Jeda Perang 7 Bulan

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza, Jeda Perang 7 Bulan

Global
Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Global
Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Global
Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Global
Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com