Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Singapura Kirimkan 122.400 Dosis Vaksin Covid-19 AstraZeneca untuk Indonesia

Kompas.com - 28/09/2021, 20:17 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber Rilis

SINGAPURA, KOMPAS.com - Pemerintah Singapura menyumbangkan total 122.400 dosis vaksin Covid-19 AstraZeneca ke Batam dan Provinsi Kepulauan Riau (KEPRI) di Indonesia, sebagai bagian dari kerja sama antara Singapura dan Indonesia dalam memerangi pandemi Covid-19.

Menteri di Kantor Perdana Menteri, Menteri Luar Negeri Kedua dan Menteri Pendidikan Kedua Singapura Dr Mohamad Maliki Osman menyerahkan pengiriman vaksin kepada Duta Besar Republik Indonesia untuk Singapura Suryo Pratomo di Pelabuhan Jurong pada Selasa (28/9/20210).

Baca juga: Kasus Covid-19 Singapura Pecah Rekor, Lansia Diminta Tidak Kunjungi Rumah Ibadah

Dalam sambutannya saat acara serah terima di Jurong Port Singapura, Duta Besar RI untuk Singapura, Suyo Pratomo, mengatakan tidak ada satu negara pun yang dapat mengatasi tantangannya sendiri, dan tidak ada satu negara pun yang dapat bertahan sendiri.

Karnanya, dibutuhkan solidaritas, kerja sama, dan gotong royong untuk pulih dari pandemi ini dan menjadi lebih kuat bersama.

“Presiden Joko Widodo berulangkali menyampaikan, mari kita “kuat bersama, bangkit bersama” dari pandemi Covid-19,” ujar Dubes Suryo.

Menurutnya, ketika Indonesia menghadapi tingginya kasus penularan, di mana sampai 50 ribu kasus per hari dan kematian mencapai 2.000 orang pada 15 Juli lalu, negara pertama yang memberikan bantuan adalah Singapura.

Dengan bantuan oksigen, oxygen konsentrator, dan peralatan kesehatan yang diberikan Pemerintah dan korporasi di Singapura, Indonesia bisa melewati masa sulit.

“Di Jakarta sekarang ini kasusnya turun tidak lebih dari 170. Di Bali juga kasus penularan hanya tercatat sebanyak 85 kasus,” tambah Dubes Suryo.

Baca juga: Gerak Cepat, 50 Persen Lebih Penduduk Jepang Terima Vaksin Covid-19 Penuh, November Akan Longgarkan Pembatasan

Pemberian vaksin dari Pemerintah Singapura diharapkan dapat membantu meningkatkan akses jangkauan serta distribusi vaksin yang merata di Kepri sehingga target vaksinasi 100 persen dapat tercapai pada akhir tahun 2021.

Dari 122.400 dosis vaksin tersebut, sebanyak 61.200 dosis akan diserahkan kepada Dinas Kesehatan Provinsi Kepri dan 61.200 lainnya akan diserahkan pada Dinas Kesehatan Kota Batam.

Pengiriman itu dijadwalkan tiba di Pelabuhan Batu Ampar di Batam pada Rabu (29/9/2021).

Kontribusi dosis vaksin Covid-19 AstraZeneca yang diperoleh Singapura di bawah inisiatif Covax ini merupakan bagian dari upaya Singapura mendukung perjuangan regional dan global melawan Covid-19.

Seperti yang dikatakan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong di APEC Informal Leaders’ Retreat pada Jumat (16/7/2021), Singapura akan menyumbangkan vaksinnya di bawah inisiatif Covax ke negara lain.

Singapura berterima kasih kepada Gavi dan AstraZeneca yang telah memfasilitasi upaya ini, menurut rilis Kementerian Luar Negeri Singapura.

Baca juga: Kasus Harian Covid-19 Pecahkan Rekor, Singapura Kembali Lakukan Pembatasan Sosial

“Nanti malam, vaksin akan dikemas dan dikirim ke Batam. Kontribusi Covid-19 tahap terbaru ke Indonesia ini menjadi bukti kerja sama erat yang telah berlangsung lama antara Singapura dan Indonesia, dan terutama dalam perjuangan berkelanjutan kita melawan pandemi,” ujar Osman.

KEPRI disebut sebagai salah satu tetangga dan mitra terdekat Singapura, dan banyak orang Singapura yang akrab dengan Batam.

Jadi menurutnya, sangat penting bagi untuk terus bekerja sama, sehingga kedua negara dapat keluar dari tantangan yang belum pernah terjadi sebelumnya yang disebabkan oleh Covid-19,

“Seperti yang telah kita lihat dari penyebaran varian yang lebih menular, Covid-19 adalah kenyataan yang harus kita jalani untuk beberapa waktu ke depan. Saat kita melewati masa-masa sulit ini, saya senang bahwa hubungan antara Singapura dan Indonesia tetap kokoh dan kuat,” tambahnya.

Baca juga: Singapura Dukung Australia Bentuk Pakta AUKUS dengan AS dan Inggris

Siangapura kata dia, telah menunjukkan komitmen kami untuk saling mendukung pada saat dibutuhkan.

Baru-baru ini, melalui program “Oxygen Shuttle”, Singapura mengirimkan lebih dari 500 ton oksigen cair ke Indonesia.

Indonesia juga telah memfasilitasi pengiriman barang-barang penting untuk fasilitas perawatan masyarakat di awal pandemi.

Baik Singapura maupun Indonesia juga telah mengambil langkah-langkah untuk memastikan keselamatan dan kesejahteraan rakyat dan kawasan dengan memvaksinasi populasinya.

“Kami berharap kontribusi vaksin Singapura ke Indonesia, yang kami peroleh di bawah inisiatif Covax, akan mendukung upaya ini dan kemajuan kawasan menuju ketahanan terhadap Covid-19.”

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Global
Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Global
Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun 'Menampakkan Diri'

Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun "Menampakkan Diri"

Global
Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Global
Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Internasional
Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Global
Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Internasional
Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Global
Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Internasional
Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Global
Biaya Rekonstruksi Gaza Pascaperang Bisa Mencapai Rp 803 Triliun, Terparah sejak 1945

Biaya Rekonstruksi Gaza Pascaperang Bisa Mencapai Rp 803 Triliun, Terparah sejak 1945

Global
Paus Fransiskus Teladan bagi Semua Umat dan Iman

Paus Fransiskus Teladan bagi Semua Umat dan Iman

Global
Rusia Dilaporkan Kirimkan Bahan Bakar ke Korea Utara Melebihi Batasan PBB

Rusia Dilaporkan Kirimkan Bahan Bakar ke Korea Utara Melebihi Batasan PBB

Global
Turkiye Hentikan Semua Ekspor dan Impor dengan Israel

Turkiye Hentikan Semua Ekspor dan Impor dengan Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com