Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peringati 20 Tahun Serangan 11 September, Ini Seruan Biden

Kompas.com - 11/09/2021, 14:10 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Reuters

WASHINGTON DC, KOMPAS.com – Menjelang peringatan 20 tahun serangan 11 September, Presiden AS Joe Biden pada Jumat (10/9/2021) menyerukan persatuan nasional.

Dalam pidatonya yang diunggah melalui Twitter, Biden mengatakan bahwa persatuan nasional kekuatan terbesar AS dalam menghadapi kesulitan.

Serangan para teroris pada 11 September 2001, atau lebih dikenal 9/11, di tiga tempat AS tersebut menewaskan 2.977 orang.

Baca juga: Detik-detik Serangan 9/11 di Markas Kementerian Pertahanan AS, Pentagon

Biden memberikan penghormatan kepada para korban tewas dalam tragedi tersebut sebagaimana dilansir Reuters.

Dia juga memberikan penghargaan kepada petugas pemadam kebakaran, perawat, dan sejumlah pihak yang mempertaruhkan nyawa mereka dalam misi penyelamatan dan upaya pemulihan pasca-serangan 9/11.

“Bagi saya, itulah pelajaran utama dari 11 September, adalah bahwa pada saat kita yang paling rentan, dalam dorongan dan tarikan dari semua yang menjadikan kita manusia, dan pertempuran untuk jiwa Amerika, persatuan adalah kekuatan terbesar kita,” ujar Biden.

“Persatuan bukan berarti kita harus mempercayai hal yang sama. Kita harus memiliki rasa hormat dan keyakinan mendasar satu sama lain, dan pada bangsa ini,” tambah Biden.

Baca juga: Teori Konspirasi Runtuhnya WTC 9/11, Benarkah Ada Bom dalam Bangunan?


Gedung Putih merilis video tersebut pada malam peringatan 20 tahun 9/11. Biden dikabarkan akan dengan mengunjungi ketiga lokasi yang diserang pada Sabtu (11/9/2021).

Ketika lokasi tersebut adalah World Trade Center (WTC) di New York City, markas Kementerian Pertahanan AS alias Pentagon di Arlington, dan Shanksville di Pennsylvania.

Seruan persatuan nasional tersebut didengungkan Biden ketika “Negeri Paman Sam” juga didera perselisihan mengenai pandemi Covid-19, mandat vaksin, dan hak aborsi.

Baca juga: Kisah di Balik “The Falling Man”, Foto Tragis dari Serangan 9/11

Kejahatan dan kebencian terhadap kelompok Arab-Amerika, Muslim, dan lainnya yang dianggap sebagai Arab atau Muslim, melonjak setelah serangan 11 September 2001.

Meski beberapa tahun terakhir kebencian dan kejahatan tersebut mereda, tingkatnya tidak sama dengan yang terjadi sebelum 9/11 menurut laporan FBI.

Baru-baru ini, “Negeri Paman Sam” telah terjadi peningkatan diskriminasi anti-Semit, anti-Asia, dan kejahatan kebencian.

Baca juga: Sejumlah Peristiwa Penting Pasca-Tragedi 9/11, dari 2001 hingga 2021

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com