Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

POPULER GLOBAL: Kanibalisme China Era '60-an Makan Keluarga Sendiri | Rusia Luncurkan Jet Tempur Siluman Terbaru, Tandingi F-35

Kompas.com - 22/07/2021, 05:03 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

KOMPAS.com - Kisah mengerikan mengenai kanibalisme di China di dekade 1960-an menjadi berita yang paling banyak dibaca di kanal Global.

Sementara itu, Rusia baru saja meluncurkan jet tempur siluman yang digadang-gadang menjadi saingan F-35 buatan AS.

Berikut kami rangkumkan berita internasional terpopuler dari Kompas.com edisi Rabu (21/7/2021) hingga Kamis (22/7/2021).

Baca juga: POPULER GLOBAL: Singapura Lockdown akibat Klaster Karaoke Plus-plus | Pasien Covid-19 Menyesal Tolak Vaksin

1. Mengganasnya Kanibalisme China Era '60-an, Rela Makan Keluarga Sendiri

Setelah revolusi dan memerintah China selama delapan tahun, pada tahun 1958, Pemimpin China Mao Zedong memutuskan sudah saatnya untuk "Lompatan Jauh ke Depan".

Tapi, hal ini nyatanya tak bisa menyelamatkan China dari keterpurukan.

Pada puncak hiruk-pikuk Revolusi Kebudayaan China, sejumlah orang yang dianggap "musuh", disantap dalam “perjamuan daging” yang mengerikan.

Bagaimana kelanjutan ceritanya? Anda bisa membacanya secara lengkap di sini.

Baca juga: Mengganasnya Kanibalisme China Era 60-an, Rela Makan Keluarga Sendiri

2. Tandingi F-35, Rusia Luncurkan Jet Tempur Siluman Terbaru, Mampu Serang 6 Target Sekaligus

Rusia resmi meluncurkan jet tempur siluman terbaru mereka yang dirancang untuk bersaing dengan F-35 buatan AS.

Peluncuran jet tempur siluman buatan Rostek dan United Aircraft Corporation milik Rusia tersebut dilaksanakan pada Selasa (20/7/2021).

Dijuliki “The Checkmate” alias “Sekakmat”, jet tempur tersebut diklaim mampu menyerang enam target secara bersamaan.

Penasaran dengan si "Sekakmat" ini? Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Tandingi F-35, Rusia Luncurkan Jet Tempur Siluman Terbaru, Mampu Serang 6 Target Sekaligus

3. WHO: Covid-19 Varian Delta Akan Mendominasi dalam Beberapa Bulan Lagi

Badan Kesehatan Dunia (WHO) memprediksi, Covid-19 varian Delta bakal mendominasi dalam beberapa bulan mendatang.

Varian Delta, yang ditemukan di India, saat ini sudah ditemukan di 124 teritori, lebih banyak 13 wilayah dibanding pekan lalu.

Dalam pembaruan epidemiologi mingguan, WHO menerangkan varian itu menyumbang lebih dari tiga perempat spesimen di banyak negara besar.

Anda dapat membaca berita ini secara lengkap melalui tautan ini.

Baca juga: WHO: Covid-19 Varian Delta Akan Mendominasi dalam Beberapa Bulan Lagi

4. Diguyur Hujan Terlebat dalam 1.000 Tahun Terakhir, China Tengah Banjir Bandang

Sebagian besar daerah di provinsi Henan, daerah China tengah, disapu banjir bandang pada Rabu (21/7/2021).

Ibu kota provinsi Henan, Zhengzhou, merupakan wilayah yang paling parah terdampak sebagaimana dilansir Reuters.

Para ahli meteorologi menyampaikan bahwa hujan yang mengguyur daerah tersebut merupakan hujan paling lebat dalam 1.000 tahun terakhir.

Simak selengkapnya di sini.

Baca juga: Diguyur Hujan Terlebat dalam 1.000 Tahun Terakhir, China Tengah Banjir Bandang

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com