Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bandara Internasional Megah di Chengdu China Resmi Dibuka

Kompas.com - 29/06/2021, 13:21 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber CNN,Xinhuanet

BEIJING, KOMPAS.com - Chengdu Tianfu International Airport yang telah lama ditunggu-tunggu, akhirnya resmi beroperasi.

Dilansir CNN, bandara super-besar ini "menawarkan gerbang baru untuk para pelancong ke rumah panda raksasa".

Penerbangan perdananya, yang dioperasikan Sichuan Airlines, lepas landas pada pukul 11:10 pagi pada Minggu (28/6/2021) menuju Beijing.

Baca juga: Pesawat Ethiopian Airlines Salah Mendarat di Bandara yang Masih Dibangun, Kok Bisa?

Chengdu, ibu kota provinsi Sichuan, sekarang menjadi kota ketiga di China yang memiliki dua bandara internasional. Sebelumnya dua bandara besar hanya dimiliki Shanghai dan Beijing.

Dibangun dengan biaya sekitar 70 miliar yuan China, atau sekitar 10,8 miliar dollar AS. Fase pertama dari pusat penerbangan besar ini berkapasitas hingga 60 juta penumpang per tahun.

Bandara ini juga punya tiga landasan pacu dan dua terminal, dengan luas total 710 ribu meter persegi.

Baca juga: Houthi Klaim Serang 2 Bandara di Arab Saudi dengan Drone

Xinhua melaporkan, bandara ini nantinya bisa menampung terminal seluas 1,4 juta meter persegi, yang bisa melayani 120 juta penumpang setiap tahun.

Sichuan, memang sudah lama dikenal sebagai daerah wisata. Selain karena panda, Sichuan terkenal dengan masakan pedas dan pemandangannya yang indah. 

Ini menjadikan Sichuan sebagai salah satu tujuan wisata paling populer di China, terutama di kalangan wisatawan domestik dan internasional.

Pembangunan bandara baru pun dirasa penting untuk pengembangan pariwisata.

Meski begitu, untuk saat ini, bandara baru ini hanya akan melayani secara terbatas. China masih memberlakukan pembatasan bagi sebagian besar pelancong internasional.

Baca juga: Istri Gembong Narkoba El Chapo Ditangkap di Bandara AS

Analis penerbangan Brendan Sobie menyebut, pesatnya pertumbuhan ekonomi China memang harus diimbangi dengan pembangunan bandara.

"Bandara baru memang diperlukan untuk mengakomodasi pertumbuhan pesat yang berkelanjutan," kata Sobie.

"Pasar domestik China telah sepenuhnya pulih dari pandemi dan akan terus tumbuh dengan cepat."

"Mengingat ukuran kota dan lokasi pusatnya di China, Chengdu berada pada posisi yang sangat baik dan menguntungkan," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

[POPULER GLOBAL] Rudal Tua Tapi Canggih | Miss Buenos Aires Usianya 60

[POPULER GLOBAL] Rudal Tua Tapi Canggih | Miss Buenos Aires Usianya 60

Global
WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

Global
Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Global
Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Global
AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

Global
Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Global
Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Global
Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Global
Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com