Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pangeran Harry Akui Keuangannya "Diputus" oleh Kerajaan Inggris

Kompas.com - 08/03/2021, 15:01 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Pangeran Harry mengatakan, keungannya sudah "diputus" oleh Kerajaan Inggris sejak tahun lalu.

Karena itu, yang kini dia andalkan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari adalah tabungan mendiang ibunya, Putri Diana.

"Keluargaku memutus sejak awal 2020. Karena itu, saya bergantung pada peninggalan ibu saya," kata dia dalam wawancara dengan Oprah Winfrey.

Baca juga: Curhat Pangeran Harry Merasa Disakiti Pangeran Charles, Begini Ceritanya...

Dia, jika bukan karena harta Putri Diana, maka dia tak bisa memberi keamanan untuk istrinya Meghan Markle dan putra mereka, Archie.

"Anda bertanya apa yang akan Ibu saya pikirkan. Mungkin dia sudah tahu hal ini akan datang," ujar Pangeran Harry.

Urutan keenam dalam pewaris takhta Kerajaan Inggris itu berujar, ibunya bakal sangat marah jika melihat situasi yang dihadapinya.

Pengakuan itu muncul saat Pangeran Harry dan Meghan Markle melakukan wawancara terbuka sejak keluar dari Inggris.

Tak hanya secara keuangan. Bangsawan bergelar Duke of Sussex itu mengaku keamanannya dicopot sejak tahun lalu.

Dia juga merasa selama ini keluarganya tidak mendukung Meghan, yang sampai mengaku hendak bunuh diri karena tertekan.

Baca juga: Meghan Tuding Kerajaan Inggris Umbar Kebohongan Soal Keluarganya dengan Pangeran Harry

Sementara Meghan menuturkan sejak dia hamil Archie, terdapat kekhawatiran jika anaknya bakal "berkulit lebih gelap".

Dilansir NZ Herald Senin (8/3/2021), dia menuturkan takkan bisa keluar dari kerajaan jika tak menikahi Meghan.

"Saya tak akan bisa melakukannya karena saya sudah terjebak. Saya tak melihat ada jalan keluar," paparnya.

"Saya terperangkap, namun saya tak mengetahuinya. Begitu juga dengan ayah dan kakak saya, mereka terjebak," kata dia.

Baca juga: Bahas Kematian Putri Diana, Pangeran Harry Tak Ingin Sejarah Kembali Berulang

Dia juga membantah rumor sengaja menepikan neneknya, Ratu Elizabeth II, ketika memutuskan untuk keluar.

Bangsawan berusia 36 tahun itu mengatakan, dia mencurigai rumor itu berkembang di internal istana.

"Saya tentu tidak akan menepikan nenek saya, karena saya sangat menghormati beliau," tegas Pangeran Harry.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Rangkuman Hari Ke-792 Serangan Rusia ke Ukraina: Jerman Didorong Beri Rudal Jarak Jauh ke Ukraina | NATO: Belum Terlambat untuk Kalahkan Rusia

Rangkuman Hari Ke-792 Serangan Rusia ke Ukraina: Jerman Didorong Beri Rudal Jarak Jauh ke Ukraina | NATO: Belum Terlambat untuk Kalahkan Rusia

Global
PBB: 282 Juta Orang di Dunia Kelaparan pada 2023, Terburuk Berada di Gaza

PBB: 282 Juta Orang di Dunia Kelaparan pada 2023, Terburuk Berada di Gaza

Global
Kata Alejandra Rodriguez Usai Menang Miss Universe Buenos Aires di Usia 60 Tahun

Kata Alejandra Rodriguez Usai Menang Miss Universe Buenos Aires di Usia 60 Tahun

Global
Misteri Kematian Abdulrahman di Penjara Israel dengan Luka Memar dan Rusuk Patah...

Misteri Kematian Abdulrahman di Penjara Israel dengan Luka Memar dan Rusuk Patah...

Global
Ikut Misi Freedom Flotilla, 6 WNI Akan Berlayar ke Gaza

Ikut Misi Freedom Flotilla, 6 WNI Akan Berlayar ke Gaza

Global
AS Sebut Mulai Bangun Dermaga Bantuan untuk Gaza, Seperti Apa Konsepnya?

AS Sebut Mulai Bangun Dermaga Bantuan untuk Gaza, Seperti Apa Konsepnya?

Global
[POPULER GLOBAL] Miss Buenos Aires 60 Tahun tapi Terlihat Sangat Muda | Ukraina Mulai Pakai Rudal Balistik

[POPULER GLOBAL] Miss Buenos Aires 60 Tahun tapi Terlihat Sangat Muda | Ukraina Mulai Pakai Rudal Balistik

Global
Putin Berencana Kunjungi China pada Mei 2024

Putin Berencana Kunjungi China pada Mei 2024

Global
Eks PM Malaysia Mahathir Diselidiki Terkait Dugaan Korupsi 2 Anaknya

Eks PM Malaysia Mahathir Diselidiki Terkait Dugaan Korupsi 2 Anaknya

Global
TikTok Mungkin Segera Dilarang di AS, India Sudah Melakukannya 4 Tahun Lalu

TikTok Mungkin Segera Dilarang di AS, India Sudah Melakukannya 4 Tahun Lalu

Global
Suhu Panas Tinggi, Murid-murid di Filipina Kembali Belajar di Rumah

Suhu Panas Tinggi, Murid-murid di Filipina Kembali Belajar di Rumah

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com