Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rusia Umumkan Daftarkan Vaksin Virus Corona Ketiga, Namanya CoviVac

Kompas.com - 20/02/2021, 17:36 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber AFP

MOSKWA, KOMPAS.com - Pemerintah Rusia mengumumkan, mereka sudah mendaftarkan vaksin virus corona ketiga dan berjanji bakal memperkenalkannya pada Maret.

"Negeri Beruang Merah" jadi negara pertama yang mendaftarkan vaksin pada Agustus 2020, dan terjadi jelang uji klinis.

Vaksin dengan nama Sputnik V itu kini sudah memeroleh izin penggunaan darurat di lebih dari 20 negara di seluruh dunia.

Baca juga: Nenek 90 Tahun Jalan Kaki Hampir 10 Km demi Dapat Vaksin Corona

Dalam pernyataan yang ditayangkan televisi, Perdana Menteri Mikhail Mishustin mengumumkan mereka berhasil vaksin virus corona ketiga.

"Hari ini, kami mencatat bahwa vaksin ketiga, CoviVac, telah menjalani proses registrasi," jelas Mishustin dilansir AFP Sabtu (20/2/2021).

Kepada para menteri di kabinet, Mishustin menjanjikan 120.000 dosis vaksin akan didistribusikan pada pertengahan Maret.

Sempat mendapat keraguan, efektivitas vaksin Sputnik V akhirnya terkonfirmasi lewat jurnal medis Lancet yang dipublikasikan awal Februari.

Rusia berharap banyak pada vaksin karya anak bangsa untuk meredam gelombang kedua Covid-19 yang menghantam di akhir 2020.

Meski begitu, data mortalitas baru-baru ini menunjukkan Rusia masih menjadi negara dengan rata-rata kematian akibat Covid-19 tertinggi di dunia.

Pada Oktober 2020, Presiden Vladimir Putin mengumumkan mereka mendaftarkan vaksin kedua bernama EpiVacCorona, yang produksinya bakal dimulai bulan ini.

Dengan diperkenalkannya CoviVac, Mishustin mengeklaim mereka kini jadi negara pertama di dunia yang punya vaksin Covid-19.

CoviVac dilaporkan diproduksi oleh Chumakov Centre yang berbasis di Moskwa, yang mengembangkan vaksin dari virus yang tak aktif.

Vaksin itu disebut tengah menjalani uji klinis tahap akhir yang melibatkan 3.000 relawan pada Maret, dan direkomendasikan untuk warga di bawah 60 tahun.

Baca juga: Biden Berusaha Meyakinkan Warga AS bahwa Vaksin Covid-19 Pfizer Aman

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Rangkuman Hari Ke-792 Serangan Rusia ke Ukraina: Jerman Didorong Beri Rudal Jarak Jauh ke Ukraina | NATO: Belum Terlambat untuk Kalahkan Rusia

Rangkuman Hari Ke-792 Serangan Rusia ke Ukraina: Jerman Didorong Beri Rudal Jarak Jauh ke Ukraina | NATO: Belum Terlambat untuk Kalahkan Rusia

Global
PBB: 282 Juta Orang di Dunia Kelaparan pada 2023, Terburuk Berada di Gaza

PBB: 282 Juta Orang di Dunia Kelaparan pada 2023, Terburuk Berada di Gaza

Global
Kata Alejandra Rodriguez Usai Menang Miss Universe Buenos Aires di Usia 60 Tahun

Kata Alejandra Rodriguez Usai Menang Miss Universe Buenos Aires di Usia 60 Tahun

Global
Misteri Kematian Abdulrahman di Penjara Israel dengan Luka Memar dan Rusuk Patah...

Misteri Kematian Abdulrahman di Penjara Israel dengan Luka Memar dan Rusuk Patah...

Global
Ikut Misi Freedom Flotilla, 6 WNI Akan Berlayar ke Gaza

Ikut Misi Freedom Flotilla, 6 WNI Akan Berlayar ke Gaza

Global
AS Sebut Mulai Bangun Dermaga Bantuan untuk Gaza, Seperti Apa Konsepnya?

AS Sebut Mulai Bangun Dermaga Bantuan untuk Gaza, Seperti Apa Konsepnya?

Global
[POPULER GLOBAL] Miss Buenos Aires 60 Tahun tapi Terlihat Sangat Muda | Ukraina Mulai Pakai Rudal Balistik

[POPULER GLOBAL] Miss Buenos Aires 60 Tahun tapi Terlihat Sangat Muda | Ukraina Mulai Pakai Rudal Balistik

Global
Putin Berencana Kunjungi China pada Mei 2024

Putin Berencana Kunjungi China pada Mei 2024

Global
Eks PM Malaysia Mahathir Diselidiki Terkait Dugaan Korupsi 2 Anaknya

Eks PM Malaysia Mahathir Diselidiki Terkait Dugaan Korupsi 2 Anaknya

Global
TikTok Mungkin Segera Dilarang di AS, India Sudah Melakukannya 4 Tahun Lalu

TikTok Mungkin Segera Dilarang di AS, India Sudah Melakukannya 4 Tahun Lalu

Global
Suhu Panas Tinggi, Murid-murid di Filipina Kembali Belajar di Rumah

Suhu Panas Tinggi, Murid-murid di Filipina Kembali Belajar di Rumah

Global
 Paket Bantuan Senjata Besar-besaran AS: Taiwan Senang, China Meradang

Paket Bantuan Senjata Besar-besaran AS: Taiwan Senang, China Meradang

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com