"Ini gila. Orang tidak mendengarkan dan kemudian mereka berakhir di ICU saya," tambahnya.
Jika orang Amerika mengikuti pedoman kesehatan dasar dan jarak sosial, "petugas medis seperti saya mudah-mudahan bisa beristirahat," katanya.
Baca juga: Pandemi Virus Corona, IMF Perpanjang Keringanan Utang 28 Negara
Namun, dia tampaknya tidak memikirkan tidur. Dia tahu masih ada tantangan yang harus ditempuh.
Enam sampai 12 minggu ke depan, selama periode Natal dan memasuki tahun baru, kemungkinan akan menjadi "minggu-minggu paling gelap dalam sejarah medis Amerika modern," katanya dalam wawancara baru-baru ini dengan ABC.
Kasus di Texas sudah begitu tinggi, sehingga Abbott telah meminta pusat medis militer diubah untuk menerima pasien non-Covid untuk mengosongkan ruang di rumah sakit.
Pejabat county, sementara itu, telah meminta kamar mayat keliling tambahan.
Pusat Medis United Memorial baru-baru ini menambkan ruang untuk pasien Covid-19 sebagai antisipasi.
Di area pementasan utama yang dipisahkan dari kamar bangsal oleh pembatas, staf United Memorial melepaskan beberapa alat pelindung mereka di bawah tanda bertuliskan "COVID HUNTERS."
Tatapan mereka sayu, mereka berhenti dan mengatur napas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.