Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KBRI Roma Bantu Pulangkan Tiga ABK WNI Kapal Nelayan di Port Milazzo Italia

Kompas.com - 15/08/2020, 10:49 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

ROMA, KOMPAS.com - KBRI Roma telah membantu fasilitasi kepulangan tiga WNI Anak Buah Kapal (ABK) yang bekerja di kapal nelayan Italia.

Ketiga ABK tersebut telah bertolak ke Indonesia pada Jumat (14/8/2020) dari Bandara Fontanarossa Catania, Provinsi Sicilia, Italia.

Mereka kembali ke Indonesia menggunakan pesawat KLM Royal Dutch Airlines/Transavia dan akan tiba di Tanah Air pada 15 Agustus 2020.

Baca juga: ABK Indonesia yang Bekerja di Kapal China Meninggal di Pakistan

KBRI Roma dalam siaran pers yang diterima Kompas.com menerangkan, satu hari sebelumnya yakni Kamis (13/8/2020) bertempat di Kantor Coast Guard, Port of Milazzo, KBRI Roma telah melakukan pertemuan dengan Captain Terranova, Kepala Coast Guard Milazzo beserta jajarannya; kapten kapal ikan terkait; agen tenaga kerja, dan ketiga WNI ABK dimaksud.

Dalam pertemuan, KBRI Roma menyampaikan kembali komitmen kuat Perwakilan RI untuk melakukan perlindungan WNI di negara akreditasi.

KBRI Roma juga menyampaikan pentingnya seluruh pihak terkait untuk menaati peraturan dan ketentuan yang berlaku, termasuk ketentuan ketenagakerjaan di Eropa, serta pentingnya penghormatan dan pemenuhan hak-hak ABK.

Ditekankan pula peran penting kapten kapal untuk tetap memberikan perlindungan kerja kepada satu orang ABK WNI lainnya, yang masih akan tetap meneruskan bekerja di kapal ikan tersebut.

Baca juga: Bantuan KBRI London untuk WNI ABK di Inggris

Kepala Coast Guard Milazzo menyatakan siap bekerja sama dengan KBRI Roma termasuk menyampaikan informasi, sekiranya terdapat WNI lainnya yang bekerja di kapal nelayan di Port Milazzo.

Dalam kesempatan tersebut KBRI Roma juga menyampaikan surat jalan dan bantuan masker serta face shield (pelindung wajah) kepada ketiga orang ABK tersebut.

Sementara kepada satu orang ABK yang masih bekerja di kapal nelayan Italia, KBRI Roma memberikan bantuan logistik berupa mie instan, makanan kering, masker, vitamin, dan obat-obatan.

Keempat WNI ABK itu tiba di Milazzo, Italia, pada akhir Februari 2020. Pada pertengahan Juli 2020 KBRI Roma menerima laporan adanya masalah yang menimpa salah satu ABK.

Baca juga: KBRI Teheran Bebaskan 15 ABK WNI, Dubes RI untuk Iran: Hubungan Baik Indonesia-Iran Jadi Faktor Utama

Satu hari setelah menerima laporan, KBRI Roma melakukan upaya pendampingan dan perlindungan termasuk melakukan pertemuan dengan pihak-pihak terkait di Anzio, Provinsi Lazio yang difasilitasi oleh Kepala Coast Guard Pelabuhan Anzio.

KBRI Roma selanjutnya juga melakukan pertemuan lanjutan dengan pihak-pihak terkait lainnya untuk mendorong perlindungan dan pemenuhan hak-hak ABK, termasuk berkoordinasi dengan Konsul Kehormatan Indonesia di Genoa dan perwakilan agen tenaga kerja di Genoa, Italia.

Di samping itu, KBRI Roma juga melakukan berbagai pertemuan virtual dalam rangka memahami konteks masalah tersebut.

Upaya komunikasi dan koordinasi tersebut membuahkan hasil dengan pemulangan ketiga WNI ABK atas biaya pemilik kapal serta pembayaran penuh gaji ketiganya.

Baca juga: Terjebak di Kapal Pesiar Saat Pandemi Covid-19, ABK Minta Dipulangkan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Remaja 16 Tahun di Australia Ditembak di Tempat setelah Lakukan Serangan Pisau

Remaja 16 Tahun di Australia Ditembak di Tempat setelah Lakukan Serangan Pisau

Global
Sempat Jadi Korban AI, Warren Buffett Beri Pesan Serius

Sempat Jadi Korban AI, Warren Buffett Beri Pesan Serius

Global
Kompetisi Band Metal Kembali Digelar di Jeddah

Kompetisi Band Metal Kembali Digelar di Jeddah

Global
Di KTT OKI Gambia, Menlu Retno: Negara Anggota OKI Berutang Kemerdekaan kepada Rakyat Palestina

Di KTT OKI Gambia, Menlu Retno: Negara Anggota OKI Berutang Kemerdekaan kepada Rakyat Palestina

Global
Warga Palestina Berharap Perang Berakhir, Tapi Pesimis Gencatan Senjata Cepat Terwujud

Warga Palestina Berharap Perang Berakhir, Tapi Pesimis Gencatan Senjata Cepat Terwujud

Global
Politikus Muslim Sadiq Khan Menang Pemilihan Wali Kota London untuk Kali Ketiga

Politikus Muslim Sadiq Khan Menang Pemilihan Wali Kota London untuk Kali Ketiga

Global
Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Global
Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Global
Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Global
China Luncurkan Chang'e-6 ke Sisi Jauh Bulan, Ini Misinya

China Luncurkan Chang'e-6 ke Sisi Jauh Bulan, Ini Misinya

Global
Rangkuman Terjadinya Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa di 8 Negara

Rangkuman Terjadinya Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa di 8 Negara

Global
Rusia Masukkan Presiden Zelensky ke Dalam Daftar Orang yang Diburu

Rusia Masukkan Presiden Zelensky ke Dalam Daftar Orang yang Diburu

Global
[UNIK GLOBAL] Viral Pria India Nikahi Ibu Mertua | Galon Air Jadi Simbol Baru Protes Pro-Palestina

[UNIK GLOBAL] Viral Pria India Nikahi Ibu Mertua | Galon Air Jadi Simbol Baru Protes Pro-Palestina

Global
Rusia Jatuhkan 4 Rudal Jarak Jauh ATACMS Buatan AS yang Ditembakkan Ukraina

Rusia Jatuhkan 4 Rudal Jarak Jauh ATACMS Buatan AS yang Ditembakkan Ukraina

Global
Kelompok Bersenjata di Gaza Rampok Bank Palestina Rp 1,12 Triliun

Kelompok Bersenjata di Gaza Rampok Bank Palestina Rp 1,12 Triliun

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com