CANBERRA, KOMPAS.com - Ledakan amonium nitrat besar-besaran yang menewaskan sedikitnya 135 orang di Beirut kini membuat Australia khawatir karena bahan kimia tersebut banyak ditimbun di beberapa tempat di negara itu.
Melansir Daily Mail, bahan kimia amonium nitrat itu tersimpan di 170 situs di Australia Selatan dengan sebuah stok besar di Newcastle, Sydney Utara.
Ledakan hebat di ibu kota Lebanon dilaporkan berasal dari sebuah tempat dengan muatan 2.750 ton ammonium nitrat, yang memberi perhatian adanya kemungkinan bahaya bagi persediaan bahan tersebut di Australia.
Baca juga: Deretan Ledakan akibat Amonium Nitrat dalam Catatan Sejarah
Yang paling mengkhawatirkan adalah penimbunan amonium nitrat besar-besaran di sebuah fasilitas di Orica, Sydney Utara.
Tempat itu berjarak 3 kilometer dari CBD Newscastle dan 800 meter dari para penduduk di wilayah Stockton.
Hingga 12.000 ton bahan kimia amonium nitrat disimpan di sebuah pabrik Pulau Kooragang Orica, yang menghasilkan 430.000 ton setiap tahunnya.
Lebih dari 300 penduduk setempat berkampanye untuk merelokasi pabrik atau mengurangi persediaan jauh sebelum ledakan pada Selasa (4/8/2020) di Beirut, Lebanon terjadi.
"Ini akan menjadi bencana bagi Newcastle jika itu terpicu dan meledak," kata juru bicara Stockton Community Action Group, Keith Craig kepada Today Show, Kamis (6/8/2020).
"Kemungkinannya rendah, tetapi jika Anda melihat risikonya, jika memang terjadi, hasilnya akan menjadi bencana besar."
Baca juga: Ledakan di Lebanon, Amonium Nitrat Tak Mudah Diledakkan, dan Spekulasi yang Muncul
Craig memperbarui seruannya agar pabrik mengurangi jumlah amonium nitrat dan mempertimbangkan untuk memiliki fasilitas penyimpanan terpisah jauh dari masyarakat.
"Ini berkaitan betul dengan masyarakat, dengan regulator dan pemerintah, betapa kuatnya bahan peledak ini dan itu butuh perhatian yang nyata," kata Craig.
“Kecelakaan dapat terjadi dan dalam kasus ini dan jika terjadi tentu akan menjadi bencana besar. Ini bukan tempat yang tepat untuk produksi bahan kimia semacam itu," imbuhnya.
Baca juga: Usai Minta Amonium Nitrat Dipindahkan, Kolonel Ini Tewas Misterius
Namun, pihak perusahaan bersikeras telah mempertahankan protokol keselamatan dan memastikan pengelolaan produk bahan kimia itu dengan aman.
"Penting untuk dicatat bahwa tidak ada satupun insiden yang melibatkan penyimpanan amonium nitrat dalam sejarah 51 tahun situs Pulau Kooragang," kata seorang juru bicara pabrik Orica.
Amonium nitrat itu menurutnya, telah disimpan di area kompleks yang tahan api dan dibangun dari bahan yang tidak mudah terbakar.