Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

"Rizz" Jadi Word of The Year 2023 Versi Oxford University Press, Apa Artinya?

OXFORD, KOMPAS.com - Oxford University Press menobatkan "rizz" sebagai Word of The Year 2023.

Kata tersebut populer digunakan oleh generasi Z atau gen Z untuk menggambarkan kemampuan seseorang untuk menarik atau merayu orang lain.

"Rizz" mengungguli "Swiftie" (penggemar antusias Taylor Swift), "situationship" (hubungan romantis atau seksual informal), dan "prompt" (instruksi yang diberikan kepada program kecerdasan buatan) dalam keputusan tahunan oleh para ahli di penerbit Kamus Bahasa Inggris Oxford itu.

Keempat kata tersebut sebelumnya dipilih melalui pemungutan suara publik dan pemenangnya diumumkan pada Senin (4/12/2023).

Oxford University Press menjelaskan, "rizz" diyakini berasal dari bagian tengah kata charisma (karisma), dan dapat digunakan sebagai kata kerja, seperti "rizz up" atau mengobrol dengan seseorang.

"Ini menunjukkan bagaimana generasi muda menciptakan ruang—secara online atau secara langsung—di mana mereka memiliki dan mendefinisikan bahasa yang mereka gunakan," kata penerbit itu, sebagaimana dikutip Associated Press (AP).

"Dari aktivisme hingga kencan dan budaya yang lebih luas, karena Gen Z memiliki dampak yang lebih besar pada masyarakat, perbedaan perspektif dan gaya hidup juga terlihat dalam bahasa," tambah Oxford.

Dipopulerkan Kai Cenat

Menurut Oxford University Press, kata "rizz" dipopulerkan pada 2022 oleh streamer YouTube dan Twitch, Kai Cenat, yang mengunggah video "rizz tips" secara online.

Video tersebut menjadi viral pada bulan Juni, setelah aktor Tom Holland, dalam sebuah wawancara dengan Buzzfeed, mengatakan: "Saya tidak punya rizz sama sekali".

Lontaran kata tersebut sehubungan dengan diluncurkannya desain ulang rizz-first pada aplikasi kencan Tinder tahun ini dalam upaya mendatangkan lebih banyak pengguna muda.

Hal itu melahirkan banyak meme, ketika penggunaan secara keseluruhan melonjak sekitar 15 kali lipat dari tahun sebelumnya, menurut data Oxford.

Casper Grathwohl, Presiden Oxford Languages, mengatakan bahwa pilihan tahun ini mencerminkan bagaimana media sosial telah meningkatkan laju perubahan bahasa secara eksponensial. 

"Salah satu alasan mengapa kata ini berpindah dari frasa khusus media sosial ke arus utama adalah, kata ini menyenangkan untuk diucapkan. Ketika kata itu keluar dari lidah Anda, ada sedikit kegembiraan yang menyertainya," katanya, sebagaimana dikutip dari The New York Times.

Word of The Year 2023 versi Oxford didasarkan pada bukti penggunaan yang diambil dari korpus yang terus diperbarui yang berisi lebih dari 22 miliar kata, yang dikumpulkan dari sumber-sumber berita di seluruh dunia yang berbahasa Inggris.

Pemilihan ini, menurut Oxford, dimaksudkan untuk mencerminkan etos, suasana hati, atau keasyikan pada tahun sebelumnya, serta memiliki potensi sebagai istilah yang memiliki signifikansi budaya yang abadi.

Sementara itu, Penerbit Amerika, Merriam-Webster, memasukkan "rizz" dalam daftar kata-kata top tahun ini, tetapi menempatkan "authentic" di urutan pertama.

https://www.kompas.com/global/read/2023/12/05/072028970/rizz-jadi-word-of-the-year-2023-versi-oxford-university-press-apa-artinya

Terkini Lainnya

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Global
Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Global
Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Global
[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

Global
Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Global
Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Global
Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Global
Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Global
Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Global
Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Global
Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Global
Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Global
Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke