Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Zelensky: Rusia Berniat Ciptakan Bencana Global

Sikap Rusia dinilai memicu krisis di pasar makanan, harga dan pasokan.

"Bagi negara Rusia, ini bukan hanya pertempuran melawan kebebasan kita dan melawan negara kita," kata Zelensky dalam pidato video malamnya, dilansir dari Reuters.

"Moskwa sedang mengobarkan pertempuran untuk menciptakan bencana global," ujar Zelensky.

Dalam kegilaan mereka, mereka membutuhkan pasar pangan dunia untuk runtuh, mereka membutuhkan krisis harga, mereka membutuhkan gangguan pasokan," tambahnya.

Sebelumnya, Rusia pada Minggu (30/7/2023) mengatakan telah menjatuhkan pesawat tak berawak atau drone Ukraina yang menargetkan Moskwa dan semenanjung Crimea yang dicaplok pada 2014.

Itu menjadi serangan terbaru Ukraina terhadap ibu kota Mokswa, wilayah perbatasan, dan Crimea.

Zelensky kemudian mengatakan perang akan datang ke wilayah Rusia.

"Ini adalah proses yang tak terelakkan, alami, dan benar-benar adil," jelas Zelensky.

Militer Rusia telah mengambil langkah-langkah tambahan untuk meningkatkan perlindungan terhadap serangan dari udara dan laut.

Kremlin mengatakan, serangan pesawat tak berawak baru-baru ini di Moskwa adalah tindakan putus asa oleh Ukraina karena mengalami kemunduran di medan perang.

https://www.kompas.com/global/read/2023/08/03/160000770/zelensky--rusia-berniat-ciptakan-bencana-global

Terkini Lainnya

Soal Larangan Ukraina Pakai Senjata Barat untuk Serang Wilayah Rusia, Ini Kata AS

Soal Larangan Ukraina Pakai Senjata Barat untuk Serang Wilayah Rusia, Ini Kata AS

Global
Putusan Mahkamah Internasional Tak Mampu Hentikan Operasi Militer Israel di Rafah

Putusan Mahkamah Internasional Tak Mampu Hentikan Operasi Militer Israel di Rafah

Internasional
Israel Sebut Perang Lawan Hamas di Gaza Bisa sampai Akhir 2024

Israel Sebut Perang Lawan Hamas di Gaza Bisa sampai Akhir 2024

Global
[POPULER GLOBAL] Politisi AS Tulisi Rudal Israel | Taiwan Minta Dukungan Indonesia

[POPULER GLOBAL] Politisi AS Tulisi Rudal Israel | Taiwan Minta Dukungan Indonesia

Global
Swedia Janjikan Bantuan Militer Rp 20,26 Triliun ke Ukraina

Swedia Janjikan Bantuan Militer Rp 20,26 Triliun ke Ukraina

Global
Tank-tank Israel Terus Menuju Jantung Kota Rafah, Perang Bisa Berlanjut Sepanjang Tahun

Tank-tank Israel Terus Menuju Jantung Kota Rafah, Perang Bisa Berlanjut Sepanjang Tahun

Global
Polandia Minta Barat Izinkan Ukraina Pakai Senjata Pasokan untuk Serang Wilayah Rusia

Polandia Minta Barat Izinkan Ukraina Pakai Senjata Pasokan untuk Serang Wilayah Rusia

Global
Ikuti Rusia, Belarus Tangguhkan Partisipasi di Perjanjian Pasukan Konvensional Eropa

Ikuti Rusia, Belarus Tangguhkan Partisipasi di Perjanjian Pasukan Konvensional Eropa

Global
 Temuan Terbaru Penyelidikan Insiden Turbulensi Parah Singapore Airlines

Temuan Terbaru Penyelidikan Insiden Turbulensi Parah Singapore Airlines

Global
Rusia Bergeser ke Arah Ekonomi Perang, AS Mulai Siapkan Sanksi Khusus

Rusia Bergeser ke Arah Ekonomi Perang, AS Mulai Siapkan Sanksi Khusus

Global
WHO Beri Peringatan Keras, Serangan Israel ke Rafah Bisa Hancurkan Rumah Sakit Terakhir

WHO Beri Peringatan Keras, Serangan Israel ke Rafah Bisa Hancurkan Rumah Sakit Terakhir

Global
Korsel Sebut Korea Utara Terbangkan Balon Isi Sampah dan Kotoran ke Perbatasan

Korsel Sebut Korea Utara Terbangkan Balon Isi Sampah dan Kotoran ke Perbatasan

Global
Terkait Berita Presiden Lai Dikecam Publik, Berikut Klarifikasi Kantor Perwakilan Taiwan di Indonesia

Terkait Berita Presiden Lai Dikecam Publik, Berikut Klarifikasi Kantor Perwakilan Taiwan di Indonesia

Global
Kredibilitas Biden Dipertanyakan Setelah Serangan Brutal Israel ke Rafah

Kredibilitas Biden Dipertanyakan Setelah Serangan Brutal Israel ke Rafah

Global
Melihat Dampak dari Mengakui Palestina sebagai Negara

Melihat Dampak dari Mengakui Palestina sebagai Negara

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke