Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Setelah Didakwa, Trump Pulang dan Pidato di Depan Pendukung

PALM BEACH, KOMPAS.com – Mantan Presiden AS Donald Trump berpidato di Florida selang beberapa jam setelah dia didakwa 34 tuduhan kejahatan pemalsuan catatan bisnis oleh Pengadilan Manhattan, New York City, pada Selasa (4/4/2023).

Kasus tersebut berpusat pada dugaan peran Trump pada 2016 dalam mengatur pembayaran uang suap kepada bintang porno Stormy Daniels dan model majalah Playboy Karen McDougal.

Di depan para pendukungnya, Trump mengecam Jaksa New York Alvin Bragg karena mengajukan tuntutan pidana terhadapnya.

“Saya tidak pernah mengira hal seperti ini bisa terjadi di Amerika," kata Trump kepada para pendukung yang berkumpul di kediamannya di Mar-a-Lago, Palm Beach, Florida.

“Satu-satunya kejahatan yang saya lakukan adalah membela negara kita tanpa rasa takut terhadap mereka yang berusaha menghancurkannya,” sambungnya, sebagaimana dilansir Reuters.

Trump mengaku tidak bersalah atas 34 tuduhan kejahatan pemalsuan catatan bisnis yang dialamatkan kepadanya.

Trump mengatakan bahwa hakim yang menjatuhkan dakwaan kepadanya, Juan Merchan, adalah hakim yang membencinya.

Dengan nada tenang, Trump menyampaikan semua kasus hukum terhadapnya.

Mulai dari dokumen rahasia yang dibawa ke Mar-a-Lago ketika Trump keluar dari Gedung Putih pada awal 2021 dan kasus campur tangan pemilu 2020 di Georgia.

Berbagai kesulitan hukum menjerat Trump jika dia mencalonkan diri lagi untuk pencalonan presiden dari Partai Republik pada 2024.

“Sekarang, ada campur tangan pemilu besar-besaran dalam skala yang belum pernah terlihat,” ujar Trump.

https://www.kompas.com/global/read/2023/04/05/093100370/setelah-didakwa-trump-pulang-dan-pidato-di-depan-pendukung

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke