Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Shakhtar Akan Sumbangkan 23 Juta Euro dari Transfer Mudryk untuk Bantu Korban Perang di Ukraina

Harga transfer Mudryk ke The Blues bisa mencapai 100 juta euro, dengan biaya awal 70 juta euro dan tambahan (add-on) terkait performa.

"Saya mengalokasikan 25 juta dollar AS (23 juta euro) hari ini untuk membantu tentara, pembela, dan keluarga kami," kata Presiden Shakhtar Rinat Akhmetov, dikutip dari kantor berita AFP.

"Uang itu akan digunakan untuk berbagai kebutuhan--mulai dari menyediakan perawatan medis dan prostetik serta dukungan psikologis hingga memenuhi permintaan khusus."

Proyek ini dinamai Akhmetov sebagai "Jantung Azovstal", sesuai nama pabrik baja di kota pelabuhan Mariupol yang dikepung berminggu-minggu oleh Rusia pada musim semi 2022. Tentara Ukraina lalu menyerah.

"Tindakan keberanian mereka tak tertandingi dalam sejarah modern," ujar Akhmetov.

"Itulah pengorbanan dan keberanian mereka yang membantu menahan musuh di bulan-bulan pertama perang, dan mari kita semua merasakan kemenangan Ukraina yang tak terhindarkan sekarang."

Akhmetov juga mengaku senang untuk Mykhaylo dan bangga padanya, karena pindah ke Chelsea.

  • Arti Penting Mariupol bagi Ukraina dan Rusia
  • Dituduh Beli Chelsea untuk Rusak Barat, Begini Tanggapan Roman Abramovich

"Saya sangat yakin seluruh Eropa akan memuji permainan Mykhaylo yang brilian dan bagus."

"Di sisi lain, saya tidak pernah merahasiakan bahwa impian saya adalah memenangi trofi Eropa.

"Ini berarti pemain seperti Mudryk harus dibawa ke klub kami, ke kompetisi Ukraina kami, dan kami harus memenangi trofi Eropa dengan pemain seperti itu."

"Sayangnya, itu tidak mungkin sekarang, karena Ukraina berperang dalam perang yang mengerikan dan tidak adil yang dilancarkan melawan kami oleh Federasi Rusia. Tapi saya yakin kami akan menang."

https://www.kompas.com/global/read/2023/01/17/100000270/shakhtar-akan-sumbangkan-23-juta-euro-dari-transfer-mudryk-untuk-bantu

Terkini Lainnya

Menerka Masa Depan Politik Iran Setelah Kematian Presiden Raisi

Menerka Masa Depan Politik Iran Setelah Kematian Presiden Raisi

Global
Ongkos Perang Ukraina Mulai Bebani Negara Barat

Ongkos Perang Ukraina Mulai Bebani Negara Barat

Global
Israel Mulai Dikucilkan Negara-negara Eropa, Bisakah Perang Segera Berakhir?

Israel Mulai Dikucilkan Negara-negara Eropa, Bisakah Perang Segera Berakhir?

Global
Rangkuman Hari Ke-819 Serangan Rusia ke Ukraina: Pemulangan 6 Anak | Perebutan Desa Klischiivka

Rangkuman Hari Ke-819 Serangan Rusia ke Ukraina: Pemulangan 6 Anak | Perebutan Desa Klischiivka

Global
China 'Hukum' Taiwan yang Lantik Presiden Baru dengan Latihan Militer

China "Hukum" Taiwan yang Lantik Presiden Baru dengan Latihan Militer

Global
UPDATE Singapore Airlines Alami Turbulensi, 20 Orang Masuk ICU di RS Thailand

UPDATE Singapore Airlines Alami Turbulensi, 20 Orang Masuk ICU di RS Thailand

Global
Rusia Duduki Lagi Desa yang Direbut Balik Ukraina pada 2023

Rusia Duduki Lagi Desa yang Direbut Balik Ukraina pada 2023

Global
AS-Indonesia Gelar Lokakarya Energi Bersih untuk Perkuat Rantai Pasokan Baterai-ke-Kendaraan Listrik

AS-Indonesia Gelar Lokakarya Energi Bersih untuk Perkuat Rantai Pasokan Baterai-ke-Kendaraan Listrik

Global
Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Global
3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

Global
Ekuador Perang Lawan Geng Narkoba, 7 Provinsi Keadaan Darurat

Ekuador Perang Lawan Geng Narkoba, 7 Provinsi Keadaan Darurat

Global
[POPULER GLOBAL] Identitas Penumpang Tewas Singapore Airlines | Fisikawan Rusia Dipenjara

[POPULER GLOBAL] Identitas Penumpang Tewas Singapore Airlines | Fisikawan Rusia Dipenjara

Global
Ukraina Kembali Serang Perbatasan dan Wilayahnya yang Diduduki Rusia

Ukraina Kembali Serang Perbatasan dan Wilayahnya yang Diduduki Rusia

Global
Singapore Airlines Turbulensi, Ini Nomor Hotline bagi Keluarga Penumpang

Singapore Airlines Turbulensi, Ini Nomor Hotline bagi Keluarga Penumpang

Global
Rusia Pulangkan 6 Anak Pengungsi ke Ukraina Usai Dimediasi Qatar

Rusia Pulangkan 6 Anak Pengungsi ke Ukraina Usai Dimediasi Qatar

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke