Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kalah di Lyman, Putin Disarankan Kadyrov Pakai Senjata Nuklir Saja

Putin meluncurkan "operasi militer khusus" di Ukraina pada 24 Februari, berharap untuk kemenangan cepat melawan tetangganya di Eropa Timur.

Namun, Ukraina merespons dengan upaya pertahanan yang lebih kuat dari yang diperkirakan, mencegah Rusia mencapai tujuan utama setelah lebih dari tujuh bulan pertempuran.

Para ahli telah menyuarakan keprihatinan bahwa Putin, yang menghadapi kerugian yang meningkat, dapat beralih ke senjata nuklir.

Dilansir Newsweek, Ukraina menyampaikan kemenangan terakhir mereka di Lyman, sebuah kota di wilayah Donetsk, memaksa pasukan Rusia untuk mundur setelah mengepung hingga 5.000 tentara di lokasi strategis.

Kementerian Pertahanan Rusia mengkonfirmasi pasukan "mundur ke garis yang lebih menguntungkan."

Kadyrov, sekutu Putin yang telah lama mendukung invasi, mengatakan pemimpin Rusia harus melakukan serangan menggunakan "senjata nuklir rendah" di Ukraina menyusul kekalahan tersebut.

“Saya tidak tahu apa yang dilaporkan Kementerian Pertahanan RF kepada Panglima Tertinggi, tetapi menurut pendapat pribadi saya, tindakan yang lebih drastis harus diambil, hingga deklarasi darurat militer di daerah perbatasan dan penggunaan senjata api dan senjata nuklir hasil rendah," tulis Kadyrov dalam posting Telegram.

"Tidak perlu mengambil setiap keputusan dengan memperhatikan komunitas Amerika/Barat. Mereka sudah mengatakannya dan melakukan banyak hal terhadap kami," tambahnya.

Kekalahan Rusia di Lyman terjadi hanya satu hari setelah Putin mengumumkan bahwa Rusia mencaplok empat wilayah Ukraina, termasuk Donetsk menyusul referendum yang digambarkan oleh pejabat AS sebagai hal "palsu."

Pemimpin Rusia itu berjanji untuk mempertahankan wilayah itu "dengan segenap kekuatan dan segala cara kami," menurut Reuters.

Kementerian Pertahanan Ukraina mencuit video tentara mereka mengibarkan bendera Ukraina di Lyman pada hari Sabtu.

Mereka menambahkan bahwa Ukraina "telah dan akan selalu memiliki suara yang menentukan dalam 'referendum' hari ini dan di masa depan."

https://www.kompas.com/global/read/2022/10/02/170000970/kalah-di-lyman-putin-disarankan-kadyrov-pakai-senjata-nuklir-saja

Terkini Lainnya

Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Global
Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Global
Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Rangkuman Hari Ke-792 Serangan Rusia ke Ukraina: Jerman Didorong Beri Rudal Jarak Jauh ke Ukraina | NATO: Belum Terlambat untuk Kalahkan Rusia

Rangkuman Hari Ke-792 Serangan Rusia ke Ukraina: Jerman Didorong Beri Rudal Jarak Jauh ke Ukraina | NATO: Belum Terlambat untuk Kalahkan Rusia

Global
PBB: 282 Juta Orang di Dunia Kelaparan pada 2023, Terburuk Berada di Gaza

PBB: 282 Juta Orang di Dunia Kelaparan pada 2023, Terburuk Berada di Gaza

Global
Kata Alejandra Rodriguez Usai Menang Miss Universe Buenos Aires di Usia 60 Tahun

Kata Alejandra Rodriguez Usai Menang Miss Universe Buenos Aires di Usia 60 Tahun

Global
Misteri Kematian Abdulrahman di Penjara Israel dengan Luka Memar dan Rusuk Patah...

Misteri Kematian Abdulrahman di Penjara Israel dengan Luka Memar dan Rusuk Patah...

Global
Ikut Misi Freedom Flotilla, 6 WNI Akan Berlayar ke Gaza

Ikut Misi Freedom Flotilla, 6 WNI Akan Berlayar ke Gaza

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke