Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Biden Yakin Rusia Akan Serang Ukraina, Begini Prediksinya...

Namun, Biden mengakui NATO terpecah tentang bagaimana menanggapinya jika hanya terjadi serangan kecil.

Ditanya tentang niat Vladimir Putin, Presiden AS itu berkata, “Saya tidak begitu yakin tentang apa yang akan dia lakukan. Dugaan saya, dia akan bergerak. Dia harus melakukan sesuatu," dikutip dari The Guardian, Kamis (20/1/2022).

Biden mengatakan, invasi skala penuh akan menjadi "hal paling konsekuensial yang terjadi di dunia dalam hal perang dan perdamaian sejak Perang Dunia Kedua", dengan risiko tumpah ke luar perbatasan Ukraina, dan bisa lepas kendali.

Dia memprediksi, Rusia akan menang secara militer dalam invasi tetapi akan menderita banyak korban.

“Ini bukan hanya cakewalk untuk militer Rusia,” katanya, mencatat bantuan militer yang telah diberikan AS baru-baru ini.

“Mereka akan menanggung risiko besar, segera, jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang jika mereka melakukannya.”

NATO mengatakan, akan memindahkan pasukan ke sayap timurnya jika terjadi serangan, dan AS telah membahas berbagai sanksi dengan para sekutu Eropanya.

Namun, Biden lalu mengungkapkan perpecahan di belakang layar di antara sekutu NATO tentang seberapa besar tanggapan yang akan diberikan.

“Apa yang akan Anda lihat adalah bahwa Rusia akan bertanggung jawab jika menyerang dan itu tergantung pada apa yang dilakukannya,” katanya.

"Itu satu hal jika itu serangan kecil, dan kemudian kita akhirnya harus berdenat tentang apa yang harus dilakukan dan tidak dilakukan, dll."

“Ada perbedaan di NATO mengenai apa yang akan dilakukan negara, tergantung pada apa yang terjadi,” kata Biden. “Jika ada pasukan Rusia yang melintasi perbatasan... saya pikir itu mengubah segalanya.”

Ada reaksi kecewa langsung dari Kiev atas kata-kata Biden dan prediksinya bahwa serangan kecil akan memecah NATO dan menarik tanggapan yang tidak pasti.

Seorang pejabat Ukraina mengatakan kepada CNN, itu "memberikan lampu hijau kepada Putin untuk memasuki Ukraina sesuka hatinya".

Beberapa menit setelah Biden selesai berbicara, Sekretaris Pers Gedung Putih, Jen Psaki, mengeluarkan klarifikasi.

“Presiden Biden sudah jelas dengan presiden Rusia: Jika ada pasukan militer Rusia bergerak melintasi perbatasan Ukraina, itu adalah invasi baru, dan itu akan disambut dengan tanggapan cepat, keras, dan bersatu dari Amerika Serikat dan sekutu kami,” kata Psaki dalam pernyataan tertulis.

“Presiden Biden juga tahu dari pengalaman panjang bahwa Rusia memiliki pedoman ekstensif tentang agresi selain aksi militer, termasuk serangan siber dan taktik paramiliter."

"Dan dia menegaskan hari ini bahwa tindakan agresi Rusia itu akan ditanggapi dengan tanggapan yang tegas, timbal balik, dan bersatu.”

https://www.kompas.com/global/read/2022/01/20/150100170/biden-yakin-rusia-akan-serang-ukraina-begini-prediksinya

Terkini Lainnya

[POPULER GLOBAL] Politisi AS Tulisi Rudal Israel | Taiwan Minta Dukungan Indonesia

[POPULER GLOBAL] Politisi AS Tulisi Rudal Israel | Taiwan Minta Dukungan Indonesia

Global
Swedia Janjikan Bantuan Militer Rp 20,26 Triliun ke Ukraina

Swedia Janjikan Bantuan Militer Rp 20,26 Triliun ke Ukraina

Global
Tank-tank Israel Terus Menuju Jantung Kota Rafah, Perang Bisa Berlanjut Sepanjang Tahun

Tank-tank Israel Terus Menuju Jantung Kota Rafah, Perang Bisa Berlanjut Sepanjang Tahun

Global
Polandia Minta Barat Izinkan Ukraina Pakai Senjata Pasokan untuk Serang Wilayah Rusia

Polandia Minta Barat Izinkan Ukraina Pakai Senjata Pasokan untuk Serang Wilayah Rusia

Global
Ikuti Rusia, Belarus Tangguhkan Partisipasi di Perjanjian Pasukan Konvensional Eropa

Ikuti Rusia, Belarus Tangguhkan Partisipasi di Perjanjian Pasukan Konvensional Eropa

Global
 Temuan Terbaru Penyelidikan Insiden Turbulensi Parah Singapore Airlines

Temuan Terbaru Penyelidikan Insiden Turbulensi Parah Singapore Airlines

Global
Rusia Bergeser ke Arah Ekonomi Perang, AS Mulai Siapkan Sanksi Khusus

Rusia Bergeser ke Arah Ekonomi Perang, AS Mulai Siapkan Sanksi Khusus

Global
WHO Beri Peringatan Keras, Serangan Israel ke Rafah Bisa Hancurkan Rumah Sakit Terakhir

WHO Beri Peringatan Keras, Serangan Israel ke Rafah Bisa Hancurkan Rumah Sakit Terakhir

Global
Korsel Sebut Korea Utara Terbangkan Balon Isi Sampah dan Kotoran ke Perbatasan

Korsel Sebut Korea Utara Terbangkan Balon Isi Sampah dan Kotoran ke Perbatasan

Global
Terkait Berita Presiden Lai Dikecam Publik, Berikut Klarifikasi Kantor Perwakilan Taiwan di Indonesia

Terkait Berita Presiden Lai Dikecam Publik, Berikut Klarifikasi Kantor Perwakilan Taiwan di Indonesia

Global
Kredibilitas Biden Dipertanyakan Setelah Serangan Brutal Israel ke Rafah

Kredibilitas Biden Dipertanyakan Setelah Serangan Brutal Israel ke Rafah

Global
Melihat Dampak dari Mengakui Palestina sebagai Negara

Melihat Dampak dari Mengakui Palestina sebagai Negara

Internasional
Israel Klaim Senjatanya Sendiri Tak Mungkin Picu Kebakaran Besar yang Tewaskan 45 Orang di Rafah

Israel Klaim Senjatanya Sendiri Tak Mungkin Picu Kebakaran Besar yang Tewaskan 45 Orang di Rafah

Global
Bagaimana Rencana 'The Day After' Bisa Bantu Mengakhiri Perang di Gaza

Bagaimana Rencana "The Day After" Bisa Bantu Mengakhiri Perang di Gaza

Internasional
Jelang Pemilu, Meksiko Akan Kerahkan 27.000 Tentara dan Garda Nasional

Jelang Pemilu, Meksiko Akan Kerahkan 27.000 Tentara dan Garda Nasional

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke