Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Dua Pasien dengan Varian Omicron Transit di Bandara Singapura

SINGAPURA, KOMPAS.com - Kementerian Kesehatan Singapura mengatakan pelancong dari Johannesburg yang dites positif Varian Omicron di Sydney, telah transit melalui Bandara Changi.

Kedua orang tersebut meninggalkan Johannesburg pada 27 November dengan penerbangan Singapore Airlines.

Mereka tiba di Changi pada hari yang sama, untuk penerbangan transit mereka. Keduanya dinyatakan negatif sebelum keberangkatan.

Melansir Nikkei Asia pada Selasa (30/11/2021) sebagian besar waktunya pelancong tersebut tetap berada di area transit di Changi.

Dari tujuh orang yang turun, enam telah ditempatkan pada pemberitahuan isolasi mandiri di rumah selama 10 hari. Sedangkan yang ketujuh, kontak dekat dengan individu yang terinfeksi dalam penerbangan, telah dikarantina.

Pada Minggu (27/11/2021) Singapura mendeteksi 1.761 kasus baru, dibandingkan dengan 1.090 infeksi sehari sebelumnya serta enam kematian baru.

Dari kasus baru, 1.689 berasal dari masyarakat setempat, 63 di asrama pekerja migran dan sembilan adalah kasus impor, menurut Kementerian Kesehatan Singapura. Tingkat pertumbuhan mingguan infeksi Covid-19 Singapura adalah 0,75.

Singapura akan menunda langkah-langkah pembukaan kembali yang lebih luas, sambil mengevaluasi varian baru Covid-19 atau Varian Omicron.

Pemerintah Singapura menyatakan akan meningkatkan pengujian terhadap pelancong dan pekerja di garis depan, untuk mengurangi risiko penularan lokal.

“Kebijakan masuk bebas karantina untuk pendatang yang divaksinasi tidak akan diperluas ke lebih banyak negara untuk saat ini. Sementara langkah-langkah pembatasan jarak sosial saat ini akan tetap berlaku,” kata Menteri Kesehatan Singapura Ong Ye Kung pada Selasa (30/11/2021) melansir Al Jazeera.

"Ini adalah hal yang bijaksana untuk dilakukan saat ini, ketika kita dihadapkan dengan ketidakpastian besar," kata Ong dalam jumpa pers, menambahkan bahwa varian tersebut belum terdeteksi secara lokal.

Singapura akan memprioritaskan penggunaan tes Covid-19 Polymerase Chain Reaction (PCR) yang diproduksi oleh Fisher untuk para pelancong. Thermo Fisher mengatakan mampu mendeteksi varian Omicron.

Setiap kasus Omicron yang ditemukan di Singapura akan ditempatkan di fasilitas kesehatan pemerintah, dan bukan isolasi rumah seperti yang sejauh ini digunakan untuk kasus Covid-19 ringan.

Ong mengatakan tingkat vaksinasi yang tinggi di Singapura seharusnya memberikan perlindungan terhadap varian tersebut.

Berikut rincian tindakan yang akan dilakukan Singapura melansir Al Jazeera:

https://www.kompas.com/global/read/2021/11/30/202046470/dua-pasien-dengan-varian-omicron-transit-di-bandara-singapura

Terkini Lainnya

Fisikawan Rusia yang Kembangkan Rudal Hipersonik Dihukum 14 Tahun

Fisikawan Rusia yang Kembangkan Rudal Hipersonik Dihukum 14 Tahun

Global
Misteri Area 51: Konspirasi dan Fakta di Balik Pangkalan Militer Tersembunyi AS

Misteri Area 51: Konspirasi dan Fakta di Balik Pangkalan Militer Tersembunyi AS

Global
Kepala Politik Hamas Ucap Duka Mendalam pada Pemimpin Tertinggi Iran

Kepala Politik Hamas Ucap Duka Mendalam pada Pemimpin Tertinggi Iran

Global
Panas Ekstrem 47,4 Derajat Celcius, India Liburkan Sekolah Lebih Awal

Panas Ekstrem 47,4 Derajat Celcius, India Liburkan Sekolah Lebih Awal

Global
Israel Batal Sita Kamera Associated Press Setelah Panen Kecaman

Israel Batal Sita Kamera Associated Press Setelah Panen Kecaman

Global
Hari Ini, Irlandia dan Norwegia Akan Mengakui Negara Palestina Secara Resmi

Hari Ini, Irlandia dan Norwegia Akan Mengakui Negara Palestina Secara Resmi

Global
Pecah Rekor Lagi, Pendaki Nepal Kami Rita Sherpa Capai Puncak Everest 30 Kali

Pecah Rekor Lagi, Pendaki Nepal Kami Rita Sherpa Capai Puncak Everest 30 Kali

Global
Presiden Iran Meninggal, Puluhan Ribu Orang Hadiri Pemakaman Ebrahim Raisi

Presiden Iran Meninggal, Puluhan Ribu Orang Hadiri Pemakaman Ebrahim Raisi

Global
Rangkuman Hari Ke-818 Serangan Rusia ke Ukraina: 3.000 Napi Ukraina Ingin Gabung Militer | 14.000 Orang Mengungsi dari Kharkiv 

Rangkuman Hari Ke-818 Serangan Rusia ke Ukraina: 3.000 Napi Ukraina Ingin Gabung Militer | 14.000 Orang Mengungsi dari Kharkiv 

Global
Belum Cukup Umur, Remaja 17 Tahun di India Pilih Partai PM Modi 8 Kali di Pemilu

Belum Cukup Umur, Remaja 17 Tahun di India Pilih Partai PM Modi 8 Kali di Pemilu

Global
Menlu AS Tuding ICC Hambat Gencatan Senjata Perang Israel-Hamas

Menlu AS Tuding ICC Hambat Gencatan Senjata Perang Israel-Hamas

Global
Menteri Keamanan To Lam Resmi Terpilih Jadi Presiden Vietnam

Menteri Keamanan To Lam Resmi Terpilih Jadi Presiden Vietnam

Global
Anggota Kabinet Perang Israel Ron Dermer Sebut Tak Ada Kelaparan di Gaza, Kok Bisa? 

Anggota Kabinet Perang Israel Ron Dermer Sebut Tak Ada Kelaparan di Gaza, Kok Bisa? 

Global
Amelia Earhart, Perempuan Pertama yang Melintasi Atlantik

Amelia Earhart, Perempuan Pertama yang Melintasi Atlantik

Internasional
6 Fakta soal Helikopter Presiden Iran, Termasuk Buatan AS dan Sudah Usang

6 Fakta soal Helikopter Presiden Iran, Termasuk Buatan AS dan Sudah Usang

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke