Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Setelah Terbangkan 25 Pesawat, China Kerahkan 39 Lagi ke Taiwan

TAIPEI, KOMPAS.com – Sebanyak 39 pesawat milik angkatan udara China dilaporkan memasuki zona pertahanan udara Taiwan pada Sabtu (2/10/2021).

Laporan tersebut disampaikan Kementerian Pertahanan Taiwan sebagaimana dilansir Reuters.

Jet-jet tempur Taiwan lantas diterbangkan untuk mengusir ke-39 pesawat China tersebut.

Kementerian Pertahanan Taiwan melaporkan, jet tempur miliknya diterbangkan untuk memperingatkan pesawat-pesawat China sementara sistem rudal dikerahkan untuk memantau.

Kementerian tersebut menambahkan, pesawat-pesawat China datang dalam dua gelombang.

Gelombang pertama terdiri atas 20 pesawat pada siang hari. Sedangkan gelombang keuda terjadi pada malam hari yang melibatkan 19 pesawat.

Pada gelombang kedua, pesawat-pesawat China terbang di dekat Kepulauan Pratas.

Sebagian besar pesawat China yang memasuki zona pertahanan udara Taiwan adalah jet tempur J-16 dan Su-30.

Perdana Menteri Taiwan Su Tseng-chang mengutuk Beijing atas aksi terbarunya tersebut. Dia menambahkan, aksi China itu sama saja terlibat dalam agresi militer dan merusak perdamaian regional.

Sebelumnya, tepatnya pada Jumat (1/10/2021), 25 pesawat militer China memasuki zona pertahanannya pada hari yang bertepatan dengan HUT Republik Rakyat China (RRC).

Pesawat-pesawat tersebut terdiri atas 22 jet tempur, dua bomber berkemampuan nuklir, dan satu pesawat anti-kapal selam.

Ke-25 pesawat China tersebut memasuki zona pertahanan udara Taiwan di sebelah barat daya pulau itu.


Pada Jumat, Kementerian Pertahanan Taiwan berujar, pihaknya mengerahkan jet tempur untuk mengusir pesawat-pesawat tersebut.

Pekan depan, tepatnya pada Minggu (10/10/2021), Taiwan bakal merayakan Hari Nasional.

Dalam peringatan tersebut, Presiden Taiwan Tsai Ing-wen akan memberikan pidato kenegaraan. Selain itu, bakal digelar parade militer di Taipei.

China berulangkali meningkatkan tekanan militer dan politiknya untuk memaksa Taiwan menerima kekuasaan “Negeri Panda”.

Di sisi lain, Taiwan menyatakan negrinya adalah negara merdeka dan akan mempertahankan kebebasan serta demokrasinya.

https://www.kompas.com/global/read/2021/10/03/102335170/setelah-terbangkan-25-pesawat-china-kerahkan-39-lagi-ke-taiwan

Terkini Lainnya

WHO: Tak Ada Pasokan Medis Masuk ke Gaza Selama 10 Hari

WHO: Tak Ada Pasokan Medis Masuk ke Gaza Selama 10 Hari

Global
PM Slovakia Jalani Operasi Baru, Kondisinya Masih Cukup Serius

PM Slovakia Jalani Operasi Baru, Kondisinya Masih Cukup Serius

Global
Warga Sipil Israel Kembali Berulah, Truk Bantuan di Tepi Barat Dibakar

Warga Sipil Israel Kembali Berulah, Truk Bantuan di Tepi Barat Dibakar

Global
13 Negara Ini Desak Israel agar Menahan Diri dari Invasinya ke Rafah

13 Negara Ini Desak Israel agar Menahan Diri dari Invasinya ke Rafah

Global
Kera Tergemuk di Thailand Mati karena Sering Diberi Permen dan Minuman Manis

Kera Tergemuk di Thailand Mati karena Sering Diberi Permen dan Minuman Manis

Global
Israel: Kasus Genosida di Pengadilan PBB Tak Sesuai Kenyataan

Israel: Kasus Genosida di Pengadilan PBB Tak Sesuai Kenyataan

Global
Minim Perlindungan, Tahanan di AS yang Jadi Buruh Rawan Kecelakaan Kerja

Minim Perlindungan, Tahanan di AS yang Jadi Buruh Rawan Kecelakaan Kerja

Internasional
Korut Tembakkan Rudal Balistik Tak Dikenal, Ini Alasannya

Korut Tembakkan Rudal Balistik Tak Dikenal, Ini Alasannya

Global
Siapa 'Si Lalat' Mohamed Amra, Napi yang Kabur dalam Penyergapan Mobil Penjara di Prancis?

Siapa "Si Lalat" Mohamed Amra, Napi yang Kabur dalam Penyergapan Mobil Penjara di Prancis?

Internasional
Tekno-Nasionalisme Xi Jinping dan Dampaknya pada Industri Global

Tekno-Nasionalisme Xi Jinping dan Dampaknya pada Industri Global

Global
2 Polisi Malaysia Tewas Ditembak dan Diserang, Pelaku Disebut Terafiliasi Jemaah Islamiyah

2 Polisi Malaysia Tewas Ditembak dan Diserang, Pelaku Disebut Terafiliasi Jemaah Islamiyah

Global
AS Sebut Dermaga Terapungnya Mulai Dipakai untuk Kirim Bantuan ke Gaza

AS Sebut Dermaga Terapungnya Mulai Dipakai untuk Kirim Bantuan ke Gaza

Global
Suara Tembakan di Dekat Kedutaan Israel, Polisi Swedia Menahan Beberapa Orang

Suara Tembakan di Dekat Kedutaan Israel, Polisi Swedia Menahan Beberapa Orang

Global
Kharkiv Jadi Kota Kedua Ukraina yang Sering Diserang Drone Rusia

Kharkiv Jadi Kota Kedua Ukraina yang Sering Diserang Drone Rusia

Global
China Disebut Berencana Kembangkan Reaktor Nuklir Terapung di Laut China Selatan

China Disebut Berencana Kembangkan Reaktor Nuklir Terapung di Laut China Selatan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke