Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kontes Bangunan Terjelek di China Dimulai, Hotel Boneka Raksasa hingga Gereja Biola Jadi Kandidat

BEIJING, KOMPAS.com - Situs arsitektur China Archcy.com kembali menggelar kontes “Bangunan Terjelek” di China, setengah dekade setelah pemerintah Presiden China Xi Jinping mengeluarkan arahan yang menyerukan diakhirinya struktur "besar, xenosentris, aneh".

Selama 11 tahun terakhir, situs arsitektur China telah mengundang orang untuk memilih dalam kontes tahunan ringan, yang diharapkan akan mendorong orang untuk merenungkan gagasan kecantikan yang fleksibel.

Survei untuk mencari daftar 10 bangunan terjelek China saat ini telah mengidentifikasi hampir 90 pesaing untuk edisi ke-12 dari survei tahunannya.

Bangunan dalam daftar sementara antara lain gereja berbentuk biola dan hotel Mongolia Dalam yang berbentuk boneka babushka yang mengerikan.

Ada juga sebuah rumah "terbalik" dan sebuah hotel dengan model boneka Rusia, yang meramaikan jajak pendapat untuk menamai bangunan China "paling jelek" 2021.

Fungsi bangunan beragam mencakup gedung pencakar langit, museum, hotel dan fasilitas olahraga.

Semua memadukan beberapa bentuk yang tidak biasa dan ornamen yang tidak bijak, sehingga berkontribusi pada reputasi China sebagai negara dengan arsitektur bangunan aneh.

Melansir CNN pada Rabu (22/9/2021), hingga saat ini jajak pendapat publik telah menarik lebih dari 30.000 suara.

Di urutan pertama dalam kompetisi Bangunan Terjelek” di China sementara dipimpin oleh Gerbang Lima Lengkung di Universitas Zhejiang di Hangzhou, ibu kota provinsi Zhejiang.

Nominasi lainnya termasuk museum yang telah dibandingkan dengan pot mie instan, dan Bentangan Menara Shanghai sepanjang 1,5 kilometer yang dihubungkan oleh satu atap bergelombang.

Ada gedung penyiaran nasional di Beijing, dirancang oleh arsitek Belanda Rem Koolhaas. Pengguna media sosial China menyebutnya "celana besar" karena terlihat seperti sepasang kaki.

Di taman hiburan Hebei yang belum selesai, sebuah bangunan unik antara timur-barat, setengah bagiannya tampak seperti Kuil Surga China dan yang lainnya seperti US Capitol Hill.

Kandidat yang masuk akan dievaluasi berdasarkan sembilan kriteria, termasuk apakah bangunan tersebut dianggap "tidak harmonis" dengan lingkungan, atau jika desainnya tidak sesuai, atau dianggap menjiplak.

Pemilihan akhir dari 10 gedung "terjelek" pada 2021 akan diumumkan pada akhir tahun, dengan jajak pendapat publik menyumbang 40 persen dari keputusan akhir, menurut penyelenggara melansir CNN.

Presiden Xi telah lama menyuarakan keprihatinannya tentang reputasi China untuk arsitektur yang aneh.

Pada 2014, ia secara terbuka mengkritik pembangunan gedung-gedung yang tidak biasa di sebuah simposium sastra Beijing, menurut laporan media pemerintah.

Sejak itu pemerintahnya berusaha untuk mengatur bangunan pencakar langit negara itu.

Pada Juni 2020, kementerian perumahan China dan Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional (NDRC), sebuah badan perencanaan ekonomi yang kuat, mengeluarkan seruan untuk diakhirinya bangunan "peniru" dan gedung pencakar langit yang lebih tinggi dari 500 meter (1.640 kaki).

NDRC mengulangi pembatasan ketinggian awal tahun ini, dengan dokumen kebijakan yang juga "sangat melarang" pembangunan bangunan "jelek", demi bangunan yang "cocok, ekonomis, hijau dan indah."

https://www.kompas.com/global/read/2021/09/22/193033270/kontes-bangunan-terjelek-di-china-dimulai-hotel-boneka-raksasa-hingga

Terkini Lainnya

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Global
Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Global
Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Global
Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Global
Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Global
Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Global
Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke