Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jika Ingin Maju Lagi sebagai Presiden AS, Trump Harus Diet Ketat

Pendeta Franklin Graham, salah satu pendukung awal, mengaku presiden ke-45 AS itu tidak cukup fit untuk maju empat tahun lagi.

Politisi yang pernah menjadi pemandu acara The Apprentice itu dikenal punya kesukaan terhadap makanan saji.

Pada 2019, laporan medis Gedung Putih menegaskan bahwa berat badan Trump mencapai 243 pounds, atau 110 kg.

Kepada Axios di HBO, Pendeta Graham menyatakan bahwa eks presiden dari Partai Republik tersebut "tidak makan secara sehat".

"Saya pikir, semuanya akan bergantung pada kesehatannya. Jika dia punya energi dan stamina seperti dulu," kata dia.

"Anda tahu pria itu (Trump) tidak makan secara sehat. Sangat mengagumkan dia punya tenaga seperti itu," lanjut Graham.

Kepala Billy Graham Evangelistic Association itu berujar, berat badan Trump yang turun bisa membantunya bertarung lagi sebagai Presiden AS.

Dilansir The Sun via Daily Mirror Selasa (18/5/2021), Graham mengaku junjungannya itu turun sekitar tujuh kg.

"Jadi mungkin saja dia berada dalam kondisi tubuh maupun kesehatan yang sempurna. Saya tak tahu," paparnya.

Banyak pihak meyakini suami Melania Trump tersebut belum berniat turun dari pencalonan Partai Republik.

Namun, kondisi kesehatan presiden yang menjabat pada 2017 sampai 2021 tersebut menjadi salah satu isu utama.

Pada 2015, Dokter Harold Bornstein menyatakan jika terpilih, Donald Trump bakal menjadi "presiden tersehat dalam sejarah".

Dokter Bornstein menjelaskan, dia begitu kagum dengan kemampuan fisik, stamina, maupun tekanan darah taipan real estat tersebut.

Tiga tahun berselang seperti dikutip The Independent, Dokter Bornstein mengaku dia didikte untuk mengatakan itu.

Dengan sedikit informasi yang diperoleh, suka bagi publik untuk mengetahui kondisi sebenarnya si mantan presiden.

Dia begitu menyukai olahraga golf, menderita kolesterol sehingga harus mendapatkan izin. Tahun lalu, dia dirawat karena terpapar Covid-19.

Pada Februari 2020, mantan dokter Trump mengakui dia harus menyelipkan sayuran ke makanan yang hendak disantap, namun gagal.

Agar sang bos diet, Dokter Ronny Jackson mengaku harus meletakkan kembang kol ke kentang tumbuk si mantan presiden.

Mereka tak kenal lelah memperkenalkan sepeda statis untuk berlatih di Gedung Putih, atau menjauhkan es krim.

Namun pada akhirnya, Donald Trump merasa bahwa satu-satunya latihan yang dia perlukan adalah golf.

https://www.kompas.com/global/read/2021/05/19/161837770/jika-ingin-maju-lagi-sebagai-presiden-as-trump-harus-diet-ketat

Terkini Lainnya

Saat Pesawat Singapore Airlines Menukik Turun 6.000 Kaki dalam 3 Menit...

Saat Pesawat Singapore Airlines Menukik Turun 6.000 Kaki dalam 3 Menit...

Global
Menlu Jerman: Ukraina Butuh Segera Tingkatkan Pertahanan Udara untuk Lawan Rusia

Menlu Jerman: Ukraina Butuh Segera Tingkatkan Pertahanan Udara untuk Lawan Rusia

Global
Singapore Airlines Turbulensi Parah, Penumpang Terlempar ke Kabin Bagasi

Singapore Airlines Turbulensi Parah, Penumpang Terlempar ke Kabin Bagasi

Global
Presiden Raisi Meninggal, Kedubes Iran Sampaikan Terima Kasih atas Belasungkawa Indonesia

Presiden Raisi Meninggal, Kedubes Iran Sampaikan Terima Kasih atas Belasungkawa Indonesia

Global
Sosok Jacob Zuma, Mantan Presiden Afrika Selatan yang Didiskualifikasi dari Pemilu Parlemen

Sosok Jacob Zuma, Mantan Presiden Afrika Selatan yang Didiskualifikasi dari Pemilu Parlemen

Internasional
Gelombang Panas India Capai 47,4 Derajat Celsius, Sekolah di New Delhi Tutup

Gelombang Panas India Capai 47,4 Derajat Celsius, Sekolah di New Delhi Tutup

Global
ChatGPT Tangguhkan Suara AI Mirip Scarlett Johansson

ChatGPT Tangguhkan Suara AI Mirip Scarlett Johansson

Global
Pesawat Singapore Airlines Alami Turbulensi Parah, 1 Penumpang Tewas, 30 Terluka

Pesawat Singapore Airlines Alami Turbulensi Parah, 1 Penumpang Tewas, 30 Terluka

Global
Rusia Tuduh AS Akan Taruh Senjata di Luar Angkasa

Rusia Tuduh AS Akan Taruh Senjata di Luar Angkasa

Global
Panglima Hamas yang Dalangi Serangan 7 Oktober Diburu di Luar Gaza

Panglima Hamas yang Dalangi Serangan 7 Oktober Diburu di Luar Gaza

Global
Teroris Serang Kantor Polisi Malaysia, Singapura Waspada

Teroris Serang Kantor Polisi Malaysia, Singapura Waspada

Global
Kesal dengan Ulah Turis, Warga Jepang Tutup Pemandangan Gunung Fuji

Kesal dengan Ulah Turis, Warga Jepang Tutup Pemandangan Gunung Fuji

Global
Iran Setelah Presiden Ebrahim Raisi Tewas, Apa yang Akan Berubah?

Iran Setelah Presiden Ebrahim Raisi Tewas, Apa yang Akan Berubah?

Internasional
AS Tak Berencana Kirimkan Pelatih Militer ke Ukraina

AS Tak Berencana Kirimkan Pelatih Militer ke Ukraina

Global
WNI di Singapura Luncurkan 'MISI', Saling Dukung di Bidang Pendidikan dan Pengembangan Profesional

WNI di Singapura Luncurkan "MISI", Saling Dukung di Bidang Pendidikan dan Pengembangan Profesional

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke