Diperkosa Kemudian Dinikahi Gurunya, Pria Ini Ungkap Momen Terakhir Istrinya Sebelum Meninggal

Mary Kay Letourneau, yang wafat pada Juli, berusia 34 tahun dan ibu dari empat anak saat dia berhubungan seks dengan Vili Fualaau pada 1996, saat dia berumur 12 tahun.

Skandal antara guru dan murid itu kemudian menghiasi pemberitaan media Amerika Serikat (AS) di akhir 1990-an, di mana peristiwa itu sempat menjadi film.

Mary Kay dan Vili diketahui terus berhubungan, di mana mereka kemudian menikah pada 2005 setelah Mary Kay menghabiskan enam tahun hukumannya.

Mereka berdua dikaruniai dua putri, Georgia dan Audrey, di mana salah satunya dilaporkan lahir ketika Vili masih berumur 13 tahun.

Perempuan itu meninggal dalam usia 58 tahun pada Juli lalu, setelah selama sembilan bulan bergelut melawan kanker usus besar stadium 4.

Dalam wawancara dengan Dr Oz Show, Vili yang kini berusia 37 tahun mengungkapkan momen terakhir sang istri sebelum menutup mata.

Tak hanya itu. Dilansir Daily Mirror Rabu (16/9/2020), dia juga menceritakan pengalamannya menjadi ayah di usia remaja, termasuk apakah dia merasa menjadi korban.

Kepada Dr Mehmet Oz, Vili menuturkan bagaimana sebelum meninggal, Mary Kay sempat berbicara dan tertawa saat mereka membahas anak mereka.

Vili menceritakan saat dia berbalik untuk melihatnya lagi, dia memerhatikan dada Mary Kay yang tidak bergerak untuk bernapas.

Dia mengira bahwa istrinya itu tengah mengambil jeda. Dia menghitung, dan menyadari dari hitungannya dia akan kehilangannya.

"Saya kemudian mematikan mesin pernapasannya untuk mendengar apakah dia bernapas dengan sangat lembut," ujar Vili Fualaau.

"Pada saat itu, saya segera menelapon anak-anak agar mereka menjemput saudaranya yang lain untuk datang dan mengucapkan selamat tinggal," lanjutnya.

Dr Oz kemudian sempat bertanya di tengah usianya yang kini 30-an, Vili ditanya apakah yang akan dia lakukan jika di posisi seperti Mary Kay.

Dia kemudian menegaskan bahwa dia akan segera mencari pertolongan, karena dia merasa janggal jika sampai tertarik kepada anak berusia 13 tahun.

Meski begitu, Vili menyatakan bahwa dia menganggap dirinya korban ketika diperkosa oleh Mary Kay. "Maksudku, kita semua punya preferensi," jelasnya.

Mary Kay awalnya merupakan guru Vili di SD Seattle sejak umur delapan tahun. Mereka berdua memulai romansa empat tahun kemudian saat suami Mary keluar kota.

Romansa itu terjadi ketika mereka makan malam sehari setelah kelas musim panas pada 1996. Sejak saat itu, mereka berhubungan.

Skandal itu dimulai pada 19 Juni 1996 pukul 01.20 waktu setempat, ketika polisi memergoki mobil Mary Kay terparkir di marina.

Saat didekati polisi, si pendidik segera meloncat ke kursi depan sementara Vili dilaporkan berpura-pura tidur di kursi belakang.

Kepada penegak hukum, mereka menyangkal terlibat kontak fisik, dengan Mary Kay Letourneau berbohong Vili adalah teman keluarganya dan sudah berumur 18 tahun.

Dia menyangkal bahwa dia awalnya menjaga Vili di rumah. Namun mereka terpaksa keluar karena saat itu dia bertengkar dengan suaminya, Steve.

Si suami mengetahui perselingkuhan itu setelah dia menemukan surat cinta keduanya pada Februari 1997, dan mengajukan cerai.

Mary Kay kemudian ditahan pada Maret 1997 ketika salah satu dari kerabat Steve melapor ke pihak sekolah tempatnya mengajar.

Pada Mei 1997, dia melahirkan putri pertamanya dengan Vili di tengah menunggu putusan, di mana dia mengaku bersalah atas pemerkosaan anak tingkat dua.

Dia kemudian dijatuhi hukuman penjara selama tiga bulan pada Agustus 1997 karena bekerja sama dengan jaksa dan mengaku bersalah.

Namun skandal kembali terjadi pada Agustus 1998, ketika mereka ketahuan berhubungan seks di dalam mobil. Dia pun dipenjara selama tujuh tahun.

Enam tahun menyelesaikan masa hukuman atau pada Agustus 2004, dia dibebaskan, dan menikah dengan Vili Fualaau tahun depannya.

Vili kemudian mengajukan cerai pada 2017 setelah mereka berpisah. Sempat rujuk, mereka benar-benar bercerai pada Agustus 2019.