Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/03/2023, 08:04 WIB

KOMPAS.com - Ketika bulan puasa, kurang afdal jika belum memasak rendang untuk sajian menu buka puasa atau sahur.

Rendang kali ini menggunakan telur sebagai bahan utamanya, ditambah bumbu seperti cabai merah, bawang merah, bawang putih, kemiri, ketumbar, jintan, kunyit, merica, pala, dan garam.

Telur dalam rendang telur pertama harus dikocok menggunakan tepung sagu kemudian kukus sampai matang, lalu digoreng kering sebelum dimasak bersama bumbu-bumbu.

Simak resep rendang telur untuk stok lauk sahur, dikutip dari buku "Lauk Kering & Goreng" (2011) karya Sufi SY terbitan Puspa Swara.

Baca juga:

Resep rendang telur:

Bahan:

  • 1/2 sdt garam halus
  • 3 butir kuning telur dan kurang lebih 2 butir putih telur
  • 50 gram tepung sagu (kanji)
  • 2.000 ml santan dari 3 butir kelapa
  • 3 cm jahe, parut
  • 5 cm lengkuas, parut
  • 1 lembar daun kunyit, potong-potong
  • 2 batang serai, gunakan bagian putihnya, iris tipis serong
  • 3 lembar daun jeruk
  • Minyak goreng secukupnya

Bumbu, haluskan:

  • 5 buah cabai merah
  • 12 butir bawang merah
  • 5 siung bawang putih
  • 5 butir kemiri
  • 1 sdm ketumbar, sangrai
  • 1 sdt jintan, sangrai
  • 1 cm kunyit, bakar
  • 1/2 sdt merica bulat
  • 1/4 buah pala
  • Garam secukupnya

Baca juga: Resep Rendang Telur Ayam Kukus, Masakan Ekonomis buat Sarapan

Cara membuat rendang telur:

1. Tambahkan garam halus pada kuning dan putih telur, kocok lepas. Masukkan tepung sagu, aduk rata. Tempatkan dalam loyang persegi empat 5 x 10 sentimeter, kukus hingga matang.

Angkat, setelah dingin, iris tipis, lalu potong-potong 2 x 4 sentimeter, sisihkan.

2. Panaskan minya cukup banyak dengan api sedang, goreng telur kukus sambil diaduk hingga kering. Tiriskan.

3. Campur bumbu halus dengan santan, jahe, lengkuas, daun kunyit, serai, dan daun jeruk, masak sambil diaduk hingga mendidih.

Kecilkan api, masak sambil diaduk hingga kental dan berminyak.

4. Masukkan telur goreng, aduk rata. Angkat, simpan dalam wadah bertutup setelah dingin.

Buku "Lauk Kering & Goreng" (2011) karya Sufi SY terbitan Puspa Swara.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Foodplace (@my.foodplace)

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Sumber Ipusnas
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+