KOMPAS.com - Usaha barbeque home service atau layanan barbeque rumahan mendekati malam pergantian tahun kerap digandrungi pelanggan.
Mahardika Yudotairso pemilik usaha layanan barbeque rumahan Meat'n Grill Jakarta, mengatakan layanan barbeque rumahan ini sifatnya praktis, sehingga pelanggan hanya menunggu barang sampai di rumah.
Meskipun terdengar sederhana, mengelola usaha layanan barbeque rumahan tidak bisa dianggap sepele.
Sejak mendirikan usaha layanan barbeque rumahan pada 2019, Dika mengalami berbagai kendala.
Baca juga:
"Kendala paling besar itu ada di internalnya, karena masing-masing sudah ada kesibukan, kalau untuk kendala penjualan tidak terlalu besar, dan masih bisa ditangani," kata Dika saat dihubungi Kompas.com pada Rabu (29/12/2021).
Saat ini banyak usaha layanan barbeque yang bermunculdan di Jakarta, khususnya saat mendekati momen-momen tertentu.
Liburan, perayaaan hari besar, hingga pergantian tahun, merupakan momen layanan barbeque rumahan kebanjiran pesanan.
Namun tidak sedikit juga beberapa usaha layanan barbeque rumahan tutup karena mengalami kerugian. Salah satu faktornya karena sepinya pelanggan yang memesan.
Dika mengatakan usaha barbeque rumahan merupakan usaha yang bersifat musiman.
Layanan dan makanan yang disediakan bukan makanan pokok, sehingga tidak setiap hari bisa ramai pengunjung.
Ia memebrikan tips bagi yang ingin membuka usaha sejenis agar bisa bertahan meski usaha ramai musiman.
"Kalau mengelola ini (usaha layanan barbeque rumahan), usahakan minimalkan belanja. Kebanyakan usaha seperti ini tutup karena banyak belanja barang-barang," katanya.
Dika mengatakan dirinya tidak terlalu menyimpan banyak barang dan akan membeli bahan jika ada pesanan yang datang.
Ia mengatakan sebaiknya manfaatkan barang pribadi terlebih dahulu dibanding harus membeli atau sewa.
Seperti tidak perlu menyewa tempat untuk ruangan alat, langkah ini dilakukan guna meminimalisir pengeluaran.
Usaha Meat'n Grill sendiri saat ini berfokus di Jakarta dan selama pandemi usaha ini mengalami peningkatan omzet 75-100 persen.
Baca juga:
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.