KOMPAS.com - Ulat pohon enau atau aren bernama kidu-kidu tergolong sebagai makanan ekstrem bagi sebagain orang. Ulat ini juga sering disebut ulat sagu.
Namun, ulat montok ini bisa diolah jadi makanan enak yang menjadi kuliner khas Suku Karo.
"Cara masak kidu-kidu tidak serumit memasak masakan tradisional Karo lainnya, tapi itu semua tergantung selera," kaya seorang warga Karo, Ros br Ginting dikutip dari Tribun-Medan.com.
Ros biasa memasak kidu-kidu dengan campuran bawang merah dan bawang putih, tomat, cabai, dan tuba (andaliman).
Baca juga: Kedai Kopi Tempati Rumah Adat Usia 200 Tahun, Ada di Pematang Siantar
Bisa juga dimasak dengan bumbu arsik, dengan tambahan kunyit, santan kelapa, dan kencong (kecombrang).
Penggunaan bumbu sederhana sudah membuat kidu-kidu nikmat.
Menurut Ros, rasa kidu-kidu gurih dan lembut. Masyarakat Karo dikatakan sangat suka kidu-kidu.
Dahulu saat ada pesta tahunan, kerja adat, atau tahun baru, kidu-kidu selalu diincar tamu undangan.
Baca juga: Cafe Kopi Bertema Karo Hadir di Medan
"Mau dimasak dengan cara apapun sebenarnya tetap enak karena ulatnya memang enak rasanya," pungkas Ros.
Kidu-kidu dipercaya masyarakat Karo memiliki ragam manfaat kesehatan, sebab memiliki kandungan protein yang sangat tinggi.
Baca juga: 3 Lapo Medan Halal di Jakarta, Tempat Makan Khas Sumatera Utara
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Kidu-Kidu, Kuliner Karo Yang Berasal Dari Ulat Enau, Begini Cara Mudah Memasaknya,
https://medan.tribunnews.com/2021/05/22/kidu-kidu-kuliner-karo-yang-berasal-dari-ulat-enau-begini-cara-mudah-memasaknya?page=1.
Penulis: Gita Nadia Putri br Tarigan
Editor: Ayu Prasandi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.